Tunggal Putra Bertumpu kepada Tommy
Pastikan Slot Semifinal dari Ganda Campuran
JAKARTA – Dua kali Tommy Sugiarto terpeleset pada babak kedua Blibli Indonesia Open 2018. Alhasil, sekitar 20 menit setelah pertandingan dia menerima treatment kompres es sebelum mengikuti sesi wawancara bersama awak media. Tetapi, perjuangan putra Icuk Sugiarto –legenda tunggal putra Indonesia– itu tidak berakhir sia-sia.
Dia menang atas Chou Tien Chen (Taiwan) 21-13, 14-21, 2118 di Istora Senayan, Jakarta, kemarin (5/7). Kemenangan tersebut cukup berkesan buat Tommy. Sebab, satu wakil tunggal putra Indonesia yang lain, Anthony Sinisuka Ginting, lebih dahulu keluar dari turnamen.
Ginting tumbang di tangan Kento Momota lewat straight game, 14, 21, 15-21. Hasil tersebut membuat harapan terakhir Indonesia terletak di pundak Tommy. Sayangnya, lawan berat sudah menanti dia hari ini. Momota, lawan yang melibas Ginting, menjadi ujian buat Tommy.
Terlebih lagi Tommy yang kini berkarir profesional di luar pelatnas harus berkutat dengan cedera engkel kanan yang diderita setelah pertandingan. ’’Saya pikirkan recovery dulu, baru next pertandingan besok (hari ini, Red),’’ terangnya.
Motivasi dia juga semakin terlecut setelah Jonatan Christie dan Ginting yang masuk skuad Asian Games terlempar dari persaingan Indonesia Open 2018. ’’Setidaknya saya bisa merasakan atmosfer Istora lebih lama karena saya tidak bisa main di Asian Games,’’ bebernya.
Di sektor tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung masih cukup inferior menghadapi Ratchanok Intanon dari Thailand. Pada pertemuan pertama mereka, Gregoria kalah 11-21, 21-17, 21-14. Ratchanok juga yang mengalahkan Fitriani, tunggal putri Indonesia lainnya, sehari sebelumnya. Dengan begitu, Indonesia sudah tidak memiliki wakil di tunggal putri.
Sementara itu, pada ganda campuran, Indonesia memastikan satu tempat di semifinal. Itu terjadi setelah Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja dan Ricky Karandasuwardi/Debby Susanto saling bentrok. Siapa pun yang memenangkan laga tersebut melaju ke semifinal.(nap/c4/tom)