Perhatikan Fungsi Bulu dan Karakter Aktif Huskies
Pasutri Melisca Michelle dan Danny Windarto, Pencinta Siberian Husky
si garang sekaligus imut, memang selalu memikat. Memeliharanya gampang-gampang susah.
RUMAH pasangan muda Melisca Michelle dan Danny Windarto di kawasan Grand Eastwood CitraLand tak pernah sepi. Sepuluh anjing ras Siberian husky selalu berhasil membuat suasana kediaman mereka ramai. Melisca dan Danny pun menganggap huskies sebagai keluarga.
Sejak 2011, Melisca mulai memelihara anjing husky. Anjing pertamanya memiliki warna merah dan diberi nama Luna. Menemui kesamaan hobi dengan Danny yang kala itu masih menjadi pacar, keduanya pun saling mendukung jika ingin menambah husky lagi.
Sampai saat ini, ada sepuluh ekor Siberian husky yang mereka miliki. Warnanya beragam. Usianya 6 bulan hingga 7 tahun.
’’Nggak ribet kok pelihara husky. Mereka tipe hewan yang playful
dan bisa banget diajak bercanda,’’ ujar Melisca. Menurut Melisca, salah satu yang amat penting diperhatikan dalam memelihara
husky adalah memahami asal usul hewan yang sekilas mirip serigala itu.
’’Husky ini kan berjenis northern dog breeds (anjing ras utara) yang memiliki double coat. Jadi, dia punya bulu dalam kayak kapas buat bikin hangat dan bulu luar buat pelindung matahari,’’ papar Melisca.
Karakteristik khas husky yang berkaitan dengan bulu adalah periode shedding atau pergantian bulu secara alami enam bulan sekali.
’’Jadi, nggak perlu dicukur. Cukup rajin disisir saja dua hari sekali. Kalau rontok, itu alami. Bukan karena mereka sakit,’’ imbuh perempuan kelahiran Surabaya, 16 Oktober 1989, itu.
Selain itu, pemilik husky harus paham bahwa hewan jenis itu adalah working dogs. Anjing pekerja. Mereka aktif dan suka bermain. ’’Jadi, selain jam makan, jam main pun harus diatur supaya dia cukup exercise (beraktivitas fisik),’’ terang Danny.
Melisca biasanya mengajak para huskies secara bergantian dan terjadwal lari pagi atau sore selama 30 menit. ’’Mereka aku ajak narik sepedaku pun jadinya kencang. Di daerah asalnya naik kereta es kan,’’ jawab Danny, lalu tertawa.
Dengan pembiasaan tersebut,
huskies bakal lebih mudah diajak beraktivitas. Jika waktu mainnya kurang, sifat alamiahnya yang aktif bakal membuat husky berakting manja dan usil. ’’Kadang ya manjat perabot rumah sampai jadikan alat dapur mainan,’’ ucap Melisca, lalu tertawa. Dia membuktikan, dengan kedisiplinan dan kasih sayang, para huskies bisa well behave (bertingkah manis) dan menjadi sahabat baik. (via/c19/dos)