Keramik Lucu nan Wangi
Untuk Suvenir atau Dekorasi Rumah
SURABAYA – Keramik dengan berbagai bentuk sudah lazim dipakai untuk dekorasi rumah. Tapi, yang ini sedikit berbeda. Sesuai namanya, scented ceramics, keramik ini mengeluarkan bau harum. Karena itu, banyak yang menjadikannya sebagai suvenir untuk bermacam acara. Sudah bentuknya lucu, wangi pula.
Rupanya, cara bikinnya tak terlampau susah. Itu terlihat dalam mini-workshop di event Artsy League di Food Society Pakuwon Mall kemarin (19/7). Yang jadi pemandu adalah tiga perempuan kreatif dari tiga kota yang berbeda. Yakni, Evy Setya Dewy dari Jogja, Ria Nirwana dari Bandung, dan Stephani Susi dari Surabaya. Ketiganya dengan sabar membagikan ilmu kepada para peserta yang didominasi ibu-ibu muda.
Untuk membuat scented ceramics, alat-alat yang wajib disiapkan tidak banyak. Hanya baskom untuk mengaduk adonan, timbangan untuk mengatur takaran, cetakan, dan amplas untuk menghaluskan di tahap terakhir. Mula-mula tepung khusus untuk membuat keramik ditimbang dan dicampurkan dengan air dengan takaran tertentu. Kemudian, dimasukkan ke dalam cetakan dengan bentuk sesuai selera.
Tinggal ditunggu sekitar 45 menit, scented ceramics sudah kering. Tidak perlu masuk tahap pemanasan atau pembakaran. Hanya dibiarkan begitu. ”Tahap selanjutnya adalah mengamplas bagian belakangnya jika bentuk- nya dua dimensi,” terang Evy.
”Yang tiga dimensi biasanya untuk di ruangan. Kalau yang dua dimensi biasanya untuk gantungan pewangi di mobil,” tambahnya. Terakhir tinggal ditetesi essential oil sebagai wangi-wangian. Ketahanan wanginya sendiri bergantung berapa banyak tetes yang diberikan. Semakin banyak semakin lama. Jenis wewangiannya pun suka-suka pembikinnya.
Karena mudah dicetak, bentuk yang tercipta dari scented ceramics pun tidak terbatas. Selain untuk hiasan, karya seni tersebut bisa jadi peluang usaha.”Banyak
lho yang akhirnya memakai
scented ceramics ini jadi suvenir,” sambung Stephani
Selain dicetak dengan bentuk yang cantik atau unik, tampilannya bisa ditunjang dengan kemasan yang ciamik. Biasanya, yang banyak disuka adalah kemasan dengan ornamen vintage. Harganya dibanderol mulai Rp 45 ribu ke atas. ”Itu belum kalau ditambahi
printilan yang lain. Bisa lebih mahal,” jelasnya.