Jawa Pos

Imbau Kandidat Tidak Daftar Bareng

-

PENDAFTARA­N calon presiden dan cawapres di KPU dibuka mulai hari ini (4/8). Para kandidat hampir bisa dipastikan mendaftar pada hari penutupan. Meski demikian, layanan pendaftara­n tetap dibuka mulai hari ini.

Kemarin (3/8) Komisi Pemilihan Umum mengundang seluruh liaison officer (LO) parpol untuk membahas teknis pendaftara­n. Salah satu usul yang muncul, pasangan calon yang terbentuk diharapkan tidak mendaftar secara bersamaan.

Usul tersebut muncul dari sejumlah LO untuk mengantisi­pasi penumpukan massa pendukung di area gedung KPU. Sebab, gedung KPU tidak terlalu luas. Begitu pula aula yang akan digunakan sebagai tempat pendaftara­n. Kalaupun bukan di KPU, tidak ada yang bisa menjamin tidak ada gesekan saat massa dari para kandidat bertemu di jalan.

Menanggapi masukan dari para LO partai, Ketua KPU Arief Budiman mengusulka­n adanya jeda minimal dua jam antarpaslo­n untuk mendaftar. ’’Misalnya, salah satu paslon mau daftar jam 2 siang, paslon lainnya diharapkan datang sebelum jam 12 atau setelah jam 4 sore,’’ paparnya.

Sehari setelah mendaftar, para paslon langsung menjalani tes kesehatan. Namun, KPU belum memutuskan rumah sakit mana yang akan menjadi lokasi tes kesehatan para paslon. Untuk sementara, ada empat lokasi yang sudah diusulkan Ikatan Dokter Indonesia. Yakni, RSUPN dr Cipto Mangunkusu­mo, RSPAD Gatot Soebroto, RSAL, dan RSAU. Arief menuturkan bahwa KPU sudah mengunjung­i seluruh RS untuk mengonfirm­asi kesiapan empat RS tersebut.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia