Jawa Pos

Diboncengk­an Kakak, Adik Tewas Dilindas Truk

-

GRESIK – Reynaldi Julian Syahputra begitu kehilangan. Remaja 18 tahun itu menyaksika­n sendiri adiknya, Reynaldi Septian Syahputra, 15, dilindas truk di jalan Desa Sidowungu, Kecamatan Menganti, kemarin (3/8). Sang adik tewas.

Sekitar pukul 05.30, kemarin, Septian diboncengk­an Julian dengan motor Yamaha Vega R bernopol L 5124 PT. Dari Menganti menuju Surabaya. Warga Kecamatan Gubeng, Surabaya, tersebut hendak pulang. Jalan sedang ramai. Julian melaju dengan kecepatan sedang. Di jalan Desa Sidowungu Julian berusaha mendahului Toyota Avanza.

Julian kaget karena di depan truk tangki membunyika­n klakson. Julian melambatka­n motornya ke belakang Avanza. Namun, motornya justru membentur mobil hitam itu. Julian dan motornya jatuh ke kiri. Septian terlempar ke kanan.

Truk tangki ternyata tidak melambat. Kendaraan besar tersebut menggilas tubuh Septian. Sopir truk juga tidak berhenti setelah melindas tubuh bocah malang itu. ”Kabur ke sana,” kata Achmad Syarifuddi­n, warga setempat. Dia menunjuk arah Surabaya. Nomor polisi truk tidak terlihat. ”Sepertinya warna biru. Nggak jelas karena cepat (larinya, Red),” imbuh dia.

Bagaimana kondisi Septian? Bocah nahas tersebut tidak selamat. Mulut dan hidungnya mengeluark­an darah segar. Tulang rusuknya remuk. Julian menangis histeris memandangi tubuh saudara kandungnya terkapar di jalan. Dia begitu kehilangan.

Polisi belum bisa memeriksan­ya sebagai saksi. ”Masih trauma,” ujar Kanitlaka Satlantas Polres Gresik Ipda Yossy Eka Prasetya. Kasatlanta­s Polres Gresik AKP Wikha Ardilestan­to memastikan bahwa anggotanya sedang berupaya mencari sopir truk penabrak korban.

Sempat beredar kabar di media sosial (medsos) bahwa polisi sudah berhasil mengamanka­n sopir truk yang melindas Septian. Posting-an tersebut disertai foto truk berwarna merah.

AKP Wikha menegaskan bahwa informasi itu tidak benar. ”Bukan truk engkel seperti yang di-posting,” katanya.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia