Makam Pahlawan yang Suram
PADA 3 Agustus, kami, keluarga besar W.R. Soepratman, mengecek makam pahlawan pencipta lagu kebangsaan Indonesia Raya itu di Jalan Kenjeran, Surabaya. Saya ingin tahu bagaimana kondisi makam itu saat malam. Terutama setelah saya diberi tahu bahwa ada pemasangan 4 bendera hias kipas, 5 umbul-umbul, dan 6 lampu hias.
Tapi, hiasan bendera yang begitu minim, tanpa ada bendera hias, plus lampu penerangan di sekeliling makam yang mati, suasana masih terlihat suram dan menyedihkan.
Trotoar pun hanya terbuat dari pelat beton yang tebalnya tidak rata. SOERACHMAN KASANSENGARI, Jl Ketintang, Surabaya