Pindah Posisi Tetap Piawai
Pemain Terbaik Juli
BANDUNG – Usia hanya angka tatkala memperhatikan performa Supardi Nasir musim ini. Sudah mencapai 35 tahun, kapten Persib Bandung itu malah digeser dari bek kanan menjadi winger kanan. Posisi yang membutuhkan kecepatan dan ketangguhan fisik. Ternyata, dia sukses.
Pada awal musim, Supardi diragukan bisa bersaing untuk secara reguler bermain di posisi bek sayap. Sebab, Maung Bandung memiliki Tony Sucipto, Henhen Herdiana, dan Ardi Idrus untuk bek sayap. Juga, punya Indra Mustafa yang bisa bermain di posisi tersebut.
Ternyata, Supardi masih tetap jadi pilihan utama bagi pelatih Mario Gomez. Bahkan, seringnya winger andalan Persib Febri Haryadi absen lantaran dipanggil ke timnas U-23 memaksa Gomez menggeser posisi Supardi ke depan sebagai winger kanan.
Alhasil, Supardi tidak sulit beradaptasi. Keberadaannya di winger kanan justru tidak hanya menjaga agresivitas Persib, tetapi juga membuat pertahanan dari sisi sayap lebih kukuh. Wajar, dengan posisi asli sebagai bek kanan, dia piawai dalam menghadang pergerakan winger lawan.
Dalam tujuh pertandingan terakhir, Persib tidak pernah kalah. Kebetulan saat itu dia selalu bermain di winger kanan. Selama Juli pemain kelahiran Bangka Belitung tersebut bermain enam laga dengan total 540 menit. Dia mencetak dua gol dan satu assist. Itulah yang membuatnya terpilih sebagai pemain terbaik Juli versi Jawa Pos dan Statoskop.
Supardi menyatakan tersanjung dengan penghargaan tersebut. Dia tidak menyangka bisa terpilih pada usianya yang mencapai 35 tahun. ’’Saya bersyukur. Tapi, yang lebih penting, saya ingin terus memberikan kemampuan terbaik untuk tim,’’ jelas mantan pemain PSMS Medan dan Sriwijaya FC tersebut.
Mengenai posisi barunya di Persib, Supardi mengungkapkan hanya berusaha menjalankan strategi pelatih Mario Gomez dengan baik. Menurut dia, pemain harus punya kemampuan memahami taktik pelatih dengan cepat walaupun bisa berbeda dalam setiap pertandingan. ’’Saya tidak tahu saya lebih baik atau tidak dengan posisi baru ini. Publik yang bisa menilai,’’ lanjutnya.
Kendati performanya tetap stabil pada usia yang tidak lagi muda, Supardi telah menyatakan sadar diri untuk tidak bermain membela timnas Indonesia. ’’Saya hanya ingin fokus ke Persib. Sekarang giliran pemain muda untuk membela timnas,’’ jelasnya.
Sementara itu, sikap Supardi yang sangat sopan di dalam dan di luar lapangan juga mendapat apresiasi dari lawan-lawannya. Gelandang Madura United Slamet Nurcahyo mengungkapkan bahwa Supardi merupakan pemain yang punya kelebihan dibandingkan lainnya. ’’Dia juga panutan bagi pemain muda,’’ ungkapnya.
3 3 3 3