Jawa Pos

Era Jersey Ramah Lingkungan

-

MADRID – Real Madrid diprediksi kehilangan pemasukan yang besar dari penjualan jersey. Itu terjadi seiring hengkangny­a Cristiano Ronaldo ke Juventus. Namun, Real dan Adidas terus berinovasi agar jersey mereka tetap diminati.

Kemarin di New York, Los Merengues merilis jersey ketiga mereka dengan konsep ramah lingkungan. Mereka mengganden­g Parley for the Oceans, perusahaan pengolah limbah di lautan. Kebetulan, bahan utama jersey baru Real adalah sampah plastik yang didaur ulang.

Marcelo, Karim Benzema, Lucas Vazquez, dan Nacho Fernandez menjadi model jersey berwarna merah itu. Jersey tersebut kali pertama digunakan saat Real menghadapi AS Roma dalam lanjutan Internatio­nal Champions Cup (ICC) pagi ini.

’’Real Madrid memiliki kekuatan untuk memperkuat pesan kami. Yakni, berbagi dengan pendukung mereka di seluruh dunia untuk turut peduli terhadap kelangsung­an hidup di lautan yang bisa berpengaru­h terhadap kehidupan manusia,’’ ujar pendiri Parley for the Oceans Cyrill Gutsch sebagaiman­a dilansir dari situs resmi Adidas.

Bahkan, tidak terbatas di jersey. Penggunaan limbah hasil kerja sama Adidas dan Parley for the Oceans juga merambah alas kaki serta pakaian berteknolo­gi tinggi lainnya. Metodenya pun hampir sama. Yakni, mengubah sampah plastik laut daur ulang menjadi serat benang teknis.

Nah, Real bisa dikatakan pelopor penggunaan jersey dari bahan daur ulang limbah plastik hasil kerja sama dengan Parley. Sebab, pada pertengaha­n musim 2016– 2017, Sergio Ramos dkk sudah mengenakan­nya. Hanya, jersey itu cuma dipakai dalam satu pertanding­an. Yakni, laga melawan Sporting Gijon pada jornada ke-13 (26/11/2016). Desain yang dipakai juga lebih simpel lantaran dibuat dari plastik.

Setelah Real, penggunaan jersey Parley diikuti Bayern Muenchen. Dan, musim lalu giliran rival abadi Los Merengues, Barcelona, yang menggunaka­n jersey berbahan limbah plastik. Bedanya,

apparel Nike tidak mengganden­g Parley untuk hal itu.

Kampanye peduli lautan hasil kolaborasi Adidas dan Parley tidak sebatas di Real. Manchester United dan Juve menerapkan hal serupa. Sama halnya dengan Real, bahan baku limbah plastik digunakan untuk jersey ketiga mereka.

Perbedaann­ya hanyalah warna jersey. Bila Real mengenakan warna merah segar, United dan Nyonya Tua kompak memakai warna abu-abu gelap untuk jersey

ketiga mereka.

’’Melalui kerja sama kami dengan Parley for the Oceans, kami dapat membuat jersey

cantik yang terbuat dari plastik lautan. Dan, warna dasar abuabu gelap dengan aksen kuning menjadikan­nya jersey yang sempurna untuk dikenakan, baik di dalam maupun di luar l a p a ngan,’’ papar desainer Adidas Francesca Venturini seperti dilansir Soccer Bible. (io/c5/bas)

 ?? BRECORDER ?? DAUR ULANG: Dari kiri, Nacho, Karim Benzema, Gareth Bale, dan Toni Kroos menjadi model kostum ketiga Real Madrid musim ini.
BRECORDER DAUR ULANG: Dari kiri, Nacho, Karim Benzema, Gareth Bale, dan Toni Kroos menjadi model kostum ketiga Real Madrid musim ini.
 ?? ENRIC FONTCUBERT­A/EPA PAUL CHILDS/REUTERS ?? MIRIP: Kostum Tottenham yang dikenakan Lucas Moura (kanan) hampir mirip dengan jersey latihan Barcelona yang dipakai Arturo Vidal.
ENRIC FONTCUBERT­A/EPA PAUL CHILDS/REUTERS MIRIP: Kostum Tottenham yang dikenakan Lucas Moura (kanan) hampir mirip dengan jersey latihan Barcelona yang dipakai Arturo Vidal.
 ?? REALMADRID ?? SUDAH DIRILIS: Martin Odegaard (kiri), Vinicius Junior (tengah), dan Jesus Vallejo membubuhka­n tanda tangan di jersey baru Real Madrid.
REALMADRID SUDAH DIRILIS: Martin Odegaard (kiri), Vinicius Junior (tengah), dan Jesus Vallejo membubuhka­n tanda tangan di jersey baru Real Madrid.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia