WARISI NOMOR KERAMAT
Kenakan Kostum Nomor 7
MADRID – Mariano Diaz harus menanggalkan kostum nomor 7 yang dia kenakan sepanjang musim 2018–2019. Bomber yang dipulangkan dari Olympique Lyon itu memang sempat mendapat kehormatan untuk mewarisi nomor yang ditinggalkan Cristiano Ronaldo.
Alih-alih mewarisi kehebatan CR7, julukan Ronaldo, performa Mariano selama satu musim setelah kepulangan dari Lyon justru flop.
Jika pada musim 2017– 2018 melesakkan 21 gol dalam 45 laga di semua ajang untuk Lyon, Mariano musim lalu hanya menyumbang empat gol buat Real Madrid. Hari-harinya pun banyak dihabiskan di bangku cadangan.
Nah, musim ini, Real Madrid telah menemukan pewaris yang tepat untuk pemakai
jersey nomor 7. Pilihan itu jatuh kepada Eden Hazard. Pemain timnas Belgia tersebut sudah menuntaskan proses transfernya dari Stamford Bridge (markas Chelsea) ke Santiago Bernabeu (markas Real Madrid). Los Blancos – julukan Real Madrid– harus mengeluarkan dana EUR 100 juta (sekitar Rp 1,6 triliun) untuk mendapatkan tanda tangan pemain 28 tahun itu.
Kedatangan Hazard melengkapi deretan amunisi baru yang didatangkan Real Madrid awal musim ini. Sebelumnya, Real Madrid merekrut Rodrygo, Eder Militao, dan Luka Jovic.
Hazard saat ini berada di kamp latihan timnas Belgia. Dia masih menjalankan tugas negara di babak kualifikasi Euro 2020 melawan Kazakhstan
(9/6) dan Skotlandia (12/6). Rencananya, dia baru diperkenalkan di Santiago Bernabeu pada 13 Juni. Lalu, jika lolos tes medis dan dinyatakan fit, dia bisa membuat debut saat Real Madrid menghadapi Bayern Muenchen di NRG Stadium, Houston, pada ajang International Champions Cup (20/7). ’’Bienvenido al mejor
club del mundo (selamat datang di klub terbaik di dunia).’’ Demikian ucapan selamat datang yang disampaikan kiper Real Madrid Thibaut Courtois di akun Twitter-nya.
Hazard sudah menulis surat perpisahan untuk fans Chelsea. Dalam surat itu, Hazard mengakui bahwa meninggalkan Chelsea adalah keputusan terberat dalam karirnya. ’’Sekarang, saya ingin semuanya transparan bahwa saya mencintai setiap momen di Chelsea dan tak pernah berpikir untuk meninggalkan klub,’’ tulisnya.
Direktur Chelsea Marina Granovskaia juga merasakan beratnya perpisahan dengan Hazard. ’’Meski diliputi kesedihan, kami tetap harus mengucapkan selamat tinggal buat Eden (Hazard, Red),’’ kata Marina, seperti dikutip Standard. ’’Kami punya sikap yang jelas bahwa klub ingin dia bertahan. Tapi, kami menghormati keputusannya untuk menghadapi tantangan baru di negara yang berbeda dan mengikuti impian masa kecilnya dengan bermain untuk Real Madrid,’’ imbuhnya.