Kontestan Respons Positif Jadwal Liga 2
JAKARTA – Jadwal Liga 2 telah dirilis PT Liga Indonesia Baru (LIB). Setelah sebelumnya menuai banyak kritik dari kontestan, PT LIB selaku operator lantas menampung semua usul. Akhirnya, jadwal pasti untuk Liga 2 musim ini pun mendapat respons positif.
Salah satunya dari Persiraja Banda Aceh. Tim yang paling jauh di grup barat itu menjadi klub paling vokal mengenai jadwal. Sebab, mereka meminta PT LIB bisa menyesuaikan jadwal away yang tepat untuk meminimalisasi dana transportasi selama Liga 2.
Salah satunya adalah paketan away. Persiraja berharap bisa away beberapa pertandingan sekaligus. ’’Harus diakui, pengeluaran paling banyak dari Persiraja ya di transportasi. Jadi, kami sempat berharap awaysekalian lawan beberapa tim, biar sekali jalan,’’ ujar Media Officer Persiraja Ariful Usman.
Syukurnya, usul itu diterima. Persiraja mendapat kesempatan away beberapa kali sekaligus. Misalnya, pekan pertama dan kedua. Ariful menuturkan, timnya away dua kali sekaligus, yakni melawan Persibat Batang (22/6) dan PSPS Riau (27/6). ’’Jadi, sekalian perjalanan pulang kan lawan PSPS. Kami berterima kasih usulnya benar-benar didengar oleh PT LIB,’’ terangnya.
Sambutan positif juga dilontarkan Sekretaris PSIM Jarot Sri Kastawa. Dia menerangkan, jadwal yang baru diterima timnya itu sangat baik. Selain tidak memberatkan, jarak dari satu pertandingan ke pertandingan lain cukup adil.
Misalnya, ketika melawan Persiba Balikpapan dan Mitra Kukar. Di jadwal sebelumnya, jeda di antara dua laga itu sangat jauh. Melawan Persiba pada 22 Juni, sedangkan Mitra Kukar pada 30 Juni. Padahal, dua lawan PSIM itu terletak di satu Pulau Kalimantan. ’’Kalau kami bolak-balik, selain menghabiskan biaya, pemain juga capek,’’ bebernya.
Meski mendapat banyak respons positif, ada pula klub yang masih tidak sreg dengan jadwal baru. Salah satunya Madura FC. Melalui manajernya, Januar Herwanto, timnya sangat berkeberatan dengan jadwal baru dari PT LIB tersebut.
Salah satunya adalah hat-trick away pada pekan ketiga sampai kelima. Madura FC harus berturut-turut bermain tandang dalam tiga laga sekaligus. Yakni, melawan Martapura (2/7), PSBS Biak (6/7), dan Mitra Kukar (14/7). ’’Saya sebenarnya setuju saja, tapi tiga kali away berturut-turut saya pikir sedikit merugikan,’’ ucapnya. (rid/c19/ham)