Tiga Kali Dianulir VAR
KEBERADAAN video assistant referee (VAR) di Copa America 2019 ikut berperan dalam kegagalan Brasil menang atas Venezuela kemarin (19/6). Tercatat lebih dari sekali gol Brasil dibatalkan karena keputusan VAR.
Kali pertama gol Brasil dianulir pada menit ke-38. Roberto Firmino yang menerima bola diagonal dari Dani Alves mengontrol bola sekali, lalu menendang keras ke gawang Venezuela. Oleh wasit asal Cile Julio Bascunan. gol Firmino itu ditolak karena dicek di VAR. Rupanya, Firmino melakukan pelanggaran kepada bek Venezuela Mikel Villanueva sebelum menendang bola tersebut.
Yang kedua terjadi pada menit ke-60. Gol penyerang pengganti Brasil Gabriel Jesus dinyatakan tak sah. Sebab, dalam proses gol tersebut, patner Jesus, Firmino, berada dalam posisi offside.
Yang terakhir pada menit ke-87. Ketika Philippe Coutinho menaklukkan kiper Venezuela Wuilker Farinez setelah menerima umpan dari Everton dari sisi kanan pertahanan, sekali lagi penyerang Brasil yang lain, Firmino, dalam posisi offside.
Kegagalan menang itu membuat Tite sedikit kecewa. Namun, ketika ditanya soal tiga gol yang dianulir karena VAR, pelatih yang punya nama asli Adenor Leonardo Bacchi itu santai saja.
’’Saya tidak akan komplain mengenai keberadaan VAR yang mengubah hasil pertandingan. Menjalani laga dengan tekanan emosi yang besar karena VAR berperan di sana adalah tantangan kami,’’ tutur Tite kepada ESPN Deportes.
Bek Brasil Thiago Silva kepada O Dia menuturkan, Venezuela bermain dengan sangat rapat. Ketika Brasil menekan, sembilan pemain Venezuela berada di area pertahanan dan hanya menyisakan Salomon Rondon di depan.