Jawa Pos

Maling Beraksi di Mana-Mana

-

SIDOARJO – Bandit curanmor muncul di mana-mana. Mereka beraksi di wilayah hukum Polsek Buduran, Waru, Sedati, dan lain-lain. Kendaraaan warga amblas digondol pencuri. Masyarakat heran dengan keberanian pelaku. Mereka cepat dan nekat.

Warga Desa Entalsewu, Buduran, yang bernama Sofiyatun kehilangan motornya pada Selasa petang (18/6). Honda Beat nopol W 4029 UL disikat. ”Di teras rumah,” ujarnya kemarin (19/6).

Padahal, lanjut Sofiyatun, motor itu baru saja dipakai untuk mengantar anak mendaftar sekolah. Menjelang magrib, dia baru sampai rumah. Motor juga sudah dikunci setir sebelum parkir. Eh, maling sudah mengincar. Cuma ditinggal mandi, motornya dibawa kabur oleh pencuri.

”Saya teriak. Maling .... maling .... maling .... ” ungkapnya. Pelaku lebih cepat kabur ke arah Ponti lewat Jalan Lingkar Barat. ”Buanter,” katanya. Maling itu memakai helm ungu dan jaket hijau. ”Mirip ojek online,” ucapnya. Tetanggany­a mengatakan bahwa maling tersebut tidak sendirian. Ada temannya yang memakai Honda Scoopy.

Sofi diantar suaminya melapor ke Polsek Buduran. Kapolsek Buduran Kompol Sudjut menyatakan telah menerima laporan tersebut. Anggotnya langsung menyelidik­i. ”Masih pengumpula­n petunjuk,” tuturnya. Dia berharap ada kamera CCTV yang merekam gerakgerik pelaku. ”Jadi atensi kami. Mohon doanya,” jelasnya.

Di wilayah hukum Polsek Sedati, maling motor lebih berani. Mereka beraksi di Dusun Banjar Melati, Desa Pabean. Dua motor sekaligus digasak komplotan pelaku dari rumah warga bernama Sasa Risa. Yaitu, Honda Vario W 2620 NY dan Honda Beat W 2967 VZ.

”Bangun tidur sekitar pukul 03.00. Saya lihat kok pintu gerbang depan terbuka,” kata Sasa kemarin (19/6). Dia kaget karena garasi rumahnya sudah kosong. ”Padahal, pintu gerbang dan garasi sudah dikunci,” ungkapnya kesal.

Tidak ada jejak sedikit pun yang ditinggalk­an pelaku. Yang tersisa hanya gembok yang rusak. ”Pasti komplotan. Dua motor sekaligus,” ujarnya. Kapolsek Sedati AKP I Gusti Made Merta mengingatk­an banyak curanmor di Sidoarjo yang terjadi dini hari. ”Memanfaatk­an waktu tidur pulas korban,” tuturnya.

Mantan Wakasatlan­tas Polresta Sidoarjo itu memperkira­kan pelaku berjumlah lima orang. Masingmasi­ng berperan sebagai eksekutor, pengemudi, dan penjaga. ”Bagi tugas sehingga wajar aksinya selalu cepat dan tidak meninggalk­an jejak,” ungkapnya.

AKP I Gusti menyatakan akan berkoordin­asi dengan pemerintah desa agar mengaktifk­an kembali siskamling. ”Agar polisi dan masyarakat sama-sama menjaga lingkungan. Itu akan sangat membantu,” ucapnya.

Curanmor juga terjadi pada Senin (17/6). Warga Sidomulyo, Buduran, juga kehilangan Honda Vario W 6620 VS di teras rumah. Motor barunya dicuri maling. Namun, kuat dugaan motor itu kehabisan bensin. Pencuri menceburka­nnya ke sungai di Desa Gebang, Jalan Lingkar Timur. Motor ditemukan. Tetapi, mesinnya tidak bisa menyala.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia