Jawa Pos

Penyelesai­an Simpang Dukuh Molor Lagi

-

SURABAYA, Jawa Pos – Bila sesuai target, seharusnya proyek pelebaran Jalan Simpang Dukuh selesai bulan ini. Namun, target tersebut meleset. Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan (DPUBMP) Surabaya kembali menargetka­n proyek itu rampung pada pertengaha­n Agustus. ”Perkiraan DPUBMP selesai pada 15 Agustus,” ujar Kabid Gedung dan Bangunan Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman Cipta Karya Tata Ruang (DPRKP CKTR) Surabaya Iman Krestian kemarin (22/7).

Saat ini proyek tersebut masih masuk tahap pemadatan tanah. Tinggal pembetonan setelah itu terakhir dilapisi aspal. Sementara persimpang­an Jalan Kenari hingga Gubernur Suryo sudah diaspal. Namun, ketinggian­nya masih berbeda.

Selesainya proyek jalan tersebut ditunggu dua OPD, yakni DPRKP CKTR dan Dinas Perhubunga­n (Dishub) Surabaya. Dimulainya proyek pembanguna­n basement di Jalan Yos Sudarso untuk Alun-Alun Suroboyo bergantung selesainya pelebaran Jalan Simpang Dukuh.

”Sejumlah bahan sudah didrop di depan Balai Pemuda. Kami sudah siap kapan pun Yos Sudarso ditutup,” papar Imam. ”Penutupan bisa dilakukan beberapa hari seusai perayaan 17 Agustus agar tidak mengganggu acara di Grahadi atau balai kota,” lanjutnya.

Sementara itu, Kepala Dishub Surabaya Irvan Wahyudraja­t mengatakan, hingga saat ini proyeksi rekayasa lalu lintas yang dipakai adalah alternatif pertama. Beberapa jalan akan tetap dipakai satu arah, tapi arahnya dibalik. Misalnya Jalan Simpang Dukuh dan Ketabang Kali. ”Cara itu ampuh untuk memecah arus jika terjadi kepadatan kendaraan,” tuturnya.

Namun, dishub juga sama-sama sedang menunggu rampungnya pelebaran jalan. Irvan menyatakan, pihaknya bersama satlantas dan DPUBMP akan melaksanak­an survei kesiapan lapangan. Baru disusul uji coba rekayasa lalu lintas. Segala kemungkina­n masih bisa terjadi. ”Bisa saja Jalan Simpang Dukuh menjadi dua arah. Bergantung hasil koordinasi dan uji coba nanti,” lanjutnya.

 ?? DIPTA WAHYU/JAWA POS ?? DITARGET 15 AGUSTUS: Pengendara melintas di Jalan Simpang Dukuh yang belum selesai dilebarkan.
DIPTA WAHYU/JAWA POS DITARGET 15 AGUSTUS: Pengendara melintas di Jalan Simpang Dukuh yang belum selesai dilebarkan.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia