Jawa Pos

Reuni dengan Djanur?

-

SURABAYA, Jawa Pos – Skuad Persebaya Surabaya akan menantang Bhayangkar­a FC (31/8) dengan lebih percaya diri. Sebab, dalam laga tersebut, striker David da Silva dipastikan bakal melakoni debut di Liga 1 musim ini.

Melihat performa musim lalu, Persebaya berharap banyak kepada Da Silva. Pada musim 2018, penampilan pemain 30 tahun tersebut mentereng bersama Green Force –julukan Persebaya. Dia mencetak 20 gol. Statistik itu pula yang membuat manajemen Green Force –julukan Persebaya– yakin untuk melepas Amido Balde. Padahal, bersama Persebaya, Balde total mengemas 19 gol di semua ajang.

Karteker pelatih Persebaya Bejo Sugiantoro yakin dengan skuadnya saat ini. Menurut dia, sangat besar kans pemain berkepala plontos itu untuk tampil besok. Apalagi, Da Silva adalah satu-satunya striker di skuad Persebaya. ’’Anak-anak dalam kondisi terbaik. Semua fit,’’ kata pelatih 42 tahun itu.

Soal laga perdananya musim ini, Da Silva menyatakan bahwa gol

BANJARMASI­N, Jawa Pos – Djadjang Nurdjaman adalah sosok yang berperan membawa Amido Balde berkiprah di Liga 1. Keduanya berkolabor­asi di Persebaya Surabaya.

Saat ini Djanur –sapaan Djadjang Nurdjaman– sudah menjadi pelatih Barito Putera. Sementara itu, Balde baru saja terdepak dari skuad Green Force, julukan Persebaya. Namun, mereka berpeluang melakukan reuni. Sebab, Balde dikabarkan mulai didekati manajemen Barito Putera.

Djanur bahkan dengan gamblang menyatakan akan mendatangk­an striker. Pelatih 60 tahun

bukanlah target utamanya. ’’Yang paling penting adalah kemenangan bagi Persebaya,’’ ujarnya. Jika Da Silva bakal menjalani debutnya musim ini, tidak demikian halnya dengan Aryn Williams. Gelandang anyar asal Australia itu dipastikan absen. Dia tidak masuk skuad yang berangkat ke Bekasi. Pemain berusia 25 tahun itu ditinggal di Surabaya. Baru berlatih dua kali membuat Williams harus bersabar untuk bisa melakoni laga perdananya bersama Persebaya. Terlebih, dia juga belum terbiasa dengan cuaca di Surabaya. ’’Saya perlu satu pekan untuk adaptasi cuaca panas di sini (Surabaya),’’ katanya.

Menghadapi Bhayangkar­a FC di Stadion Patriot Candrabhag­a, Bekasi, Persebaya bisa diperkuat pemain belia Supriadi dan kapten tim Ruben Sanadi.

Kedua pemain itu sebetulnya mendapat panggilan ke timnas. Tetapi, manajemen meminta keduanya untuk memperkuat tim melawan Bhayangkar­a. Skuad Green Force bertolak ke Bekasi kemarin sore.Rencannya,merekamela­kukan sesi official training (OT) pagi ini. itu memang tidak menyebutka­n identitas sang pemain. Namun, kans Balde untuk merapat cukup besar. ’’Ada dua pemain yang bakal bergabung. Satu striker dan satu lagi berposisi gelandang sayap,’’ ungkap mantan pelatih Persib Bandung tersebut.

Dia menjelaska­n, posisi bek sayap akan diisi pemain lokal. Striker anyar yang bakal didatangka­n adalah pemain asing. ’’Untuk bek sayap, tidak perlu dilakukan seleksi. Sebab, dia sudah berpengala­man. Kalau untuk penyerang, karena pemain asing, kami seleksi dulu. Kalau tidak sesuai dengan ekspektasi, kami cari yang lain,’’

Terbuka peluang Persebaya untuk mencuri angka di kandang Bhayangkar­a. Sebab, tuan rumah saat ini tengah limbung. Dalam tujuh laga, juara Liga 1 musim 2017 itu sama sekali belum meraih kemenangan. Mereka menelan empat kekalahan dan tiga hasil imbang. Bhayangkar­a juga ditinggal sang pelatih Angel Alfredo Vera.

Meski begitu, Bejo menilai, hal itu sama sekali tidak menguntung­kan Green Force. ’’Sebab, dalam sepak bola, hal seperti itu biasa,’’ tambah Bejo.

Menurut Bejo, Bhayangkar­a tetap berbahaya. Terutama dalam hal set piece. Mereka memiliki dua pemain yang andal mengekseku­si bola mati. Yaitu, Flavio Becks dan Anderson Salles. Produktivi­tas gol kedunya juga bagus. Total sepuluh gol yang dihasilkan dua pemain tersebut. ’’Kami akan mengantisi­pasi kelebihan mereka. Spesifikny­a sudah saya sampaikan ke pelatih kiper untuk menggenjot penjaga gawang,’’ kata Bejo.

Karena itu, dia mewanti-wanti pemainnya untuk bermain tenang. Bejo tak ingin anak asuhnya bermain kasar. Kemudian harus melakukan pelanggara­n di luar kotak penalti. Hal itu dinilai sangat berbahaya. ujar pelatih yang membawa Persebaya menjadi runner-up Piala Presiden 2019 tersebut.

Kans Balde merapat ke Barito kian besar. Sebab, PSM Makassar tidak tertarik merekrut pemain 28 tahun tersebut. Sebelumnya, Balde memang diisukan ingin berseragam PSM. Sang agen, Amogou Mathieu, tidak membantahn­ya. Namun, pelatih PSM Darije Kalezic menegaskan bahwa Balde belum masuk rencana timnya.

Pernah bekerja sama dengan Djanur membuat Balde tidak akan sulit beradaptas­i. Apalagi, statistik Balde bersama Persebaya cukup bagus. Total, dia mampu mengemas 19 gol.

 ?? ALLEX QOMARULLA/JAWA POS ?? ANTUSIAS: David da Silva akan membuktika­n bahwa tak salah Persebaya kembali mendatangk­annya.
ALLEX QOMARULLA/JAWA POS ANTUSIAS: David da Silva akan membuktika­n bahwa tak salah Persebaya kembali mendatangk­annya.
 ?? ANGGER BONDAN/JAWA POS ?? PERNAH BERSAMA: Djadjang Nurdjaman dan Amido Balde saat masih bergabung dengan Persebaya Surabaya.
ANGGER BONDAN/JAWA POS PERNAH BERSAMA: Djadjang Nurdjaman dan Amido Balde saat masih bergabung dengan Persebaya Surabaya.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia