Segera Pasang 120 Kamera CCTV
Persiapkan E-Tilang
SIDOARJO, Jawa Pos – Sudut-sudut Kota Delta telah dipantau lewat kamera CCTV. Command center Polresta Sidoarjo memantau kejadian di berbagai daerah. Petugasnya juga selalu siaga. Masyarakat berharap direspons cepat.
’’Polresta Sidoarjo, ada yang bisa dibantu?’’ kata Bripda Ahmad Farich setiap menerima laporan dari warga. Laporan itu masuk lewat nomor telepon 110. Informasi akan masuk ke ponsel anggota Polresta Sidoarjo. Dari ruang berukuran 4 x 8 meter, petugas command center melayani dengan ramah.
Dia memantau arus lalu lintas melalui kamera CCTV. Juga mengikuti lini masa berbagai media sosial dan laporan ter-update dari petugas di lapangan. ’’Kami pantau dari sini. Petugas akan turun ke lokasi,’’ tambahnya.
Ada juga warga yang usil. Dia purapura meminta pertolongan. Setelah ditelusuri, ternyata tidak terjadi prank apa-apa. ”Sering juga kena warga,’’ katanya.
Koordinator QRC Polresta Sidoarjo Aipda Eko Santoso menyebutkan, ada sekitar 10–20 pelapor setiap hari. ’’Rata-rata berita kemacetan dan kematian,’’ ungkapnya.
Di Kota Delta ada 40 titik yang terpantau melalui kamera CCTV command center. ’’Mulai Porong hingga Waru. Lalu, kawasan barat Sidoarjo yang merupakan jalur blackspot,’’ ucapnya. Selain itu, tambah Eko, ada 28 kawasan kota yang termonitor kamera CCTV. ’’Termasuk kawasan yang sering terjadi pelanggaran lalu lintas,’’ ujarnya.
Pada 2020, titik pantau kamera CCTV ditambah menjadi 150 titik. Prioritasnya adalah pantauan lalu lintas, baik kemacetan maupun pelanggaran. CCTV tersebut dilengkapi teknologi yang mampu merekam pelat nomor kendaraan. Rekaman terintegrasi dengan sistem e-tilang dan smart SIM.