Kebaya Berhias Limbah Kerang
SURABAYA, Jawa Pos – Kebaya identik dengan payet-payet gemerlap. Namun, kebaya rancangan empat mahasiswa Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya menonjolkan kesan berbeda dan unik. Mereka mengganti payet-payet tersebut dengan limbah kerang yang menempel pada kebaya rancangannya.
Kebaya limbah kerang kekinian (klik2) tersebut merupakan karya Razifa Syifqi Zulayfiyah, Umi Hatanti, Dharul Jannah, dan Aulia Rakhmawati. Desain kebaya tersebut telah dipasarkan lewat offline maupun online.
Ketua perancang kebaya limbah kerang Razifa mengatakan, ide tersebut berawal dari keresahan ketika melihat eksistensi kebaya yang kian redup. Padahal, kebaya sebagai busana tradisional Indonesia seharusnya dilestarikan.
Dari situlah, dia bersama tiga temannya berinovasi untuk membuat kebaya yang bisa kembali dikenakan oleh perempuan Indonesia. Tidak hanya untuk acara-acara khusus seperti pernikahan maupun wisuda. Namun, juga bisa dikenakan sehari-hari. ”Dari situlah muncul desain kebaya yang modern, tapi juga kasual,” ujarnya.
Gaya kasual dan modern tersebut membuat perempuan mudah memakainya dalam keseharian. Tidak ingin biasa saja, Razifa memasukkan unsur limbah kerang dalam kebaya rancangannya. Kebaya yang didesain berwarna soft. Cocok untuk anak muda. ”Sekarang mulai banyak pemesanan. Kami juga bekerja sama dengan toko baju,” katanya.