Langganan Kursus Singkat Kepemiluan
JAKARTA, Jawa Pos – Sebuah lukisan akrilik yang berukuran A2 diserahkan kepada Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman di ruang rapat KPU kemarin (18/10). Lukisan itu karya Muhammad Hanif Anaafi, siswa kelas VI SDN Menteng 03, Jakarta. Kemarin Hanif dan puluhan rekannya berkunjung ke KPU untuk belajar seluk-beluk pemilu.
”Tadi (kemarin, Red) kami simulasi pemilihan ketua kelas,” terang Hanif seusai pertemuan kemarin. Tiga kandidat dipilih dengan sistem voting tertutup. Selain simulasi pemilihan ketua kelas, para siswa juga diberi pengetahuan dasar soal pemilihan umum di Indonesia. Juga soal sistem demokrasi yang dianut negara kita.
Ketua KPU Arief Budiman menjelaskan, menerima kunjungan seperti itu adalah salah satu kegiatan KPU di luar aktivitas pemilu dan pilkada. ”Ada saja dari SD, SMP, atau SMA yang mengajukan kunjungan ke sini,” terangnya. Kadang KPU juga mengundang siswa sekolah untuk datang. Minimal satu kali dalam sebulan pihaknya menerima kunjungan seperti itu. Kadang beberapa kali dalam sebulan.
Arief menuturkan, kunjungan seperti itu biasanya diisi dengan kursus singkat kepemiluan. Para siswa diberi pemahaman demokrasi dan kepemiluan sesuai tingkatan masing-masing. Diharapkan, ketertarikan terhadap proses pemilu bisa tumbuh sejak dini. Ujungnya, mereka bisa berpartisipasi lebih aktif ketika sudah memiliki hak pilih.
Lukisan yang dibuat Hanif menggambarkan gurunya yang berkisah tentang kunjungan mereka ke KPU. Sosok Arief Budiman digambarkan menyambut di depan gerbang dengan latar belakang gedung KPU. ”Ini saya buat dalam waktu sehari,” tambah siswa berkacamata itu.