SISTEM SELEKSI CPNS
SURABAYA, Jawa Pos – Badan Kepegawaian Negara (BKN) mengganti alamat website untuk seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS). Sistem seleksi CPNS (SSCN) yang lama diganti dengan sistem seleksi calon aparatur sipil negara (SSCASN). Namun, hingga kemarin (20/10) alamat website resmi yang dikelola BKN itu belum bisa diakses.
Situs SSCN yang lama dengan alamat sscn.bkn.go.id sudah tidak bisa dibuka. Namun, ada beberapa situs dengan tambahan kode akun atau daftar yang masih bisa dibuka. Ada kolom untuk memasukkan akun bagi calon peserta. Sayangnya, tahun yang tercantum masih 2018.
Sebaliknya, situs SSCASN yang baru bisa dibuka. Ada beberapa pilihan yang terdapat di laman berlatar biru putih tersebut. Mulai sistem seleksi CPNS, pegawai pemerintah dengan perjanjian kontrak (P3K), hingga seleksi CPNS melalui pendidikan kedinasan.
Namun, semua fitur tersebut belum bisa diakses. Jika dibuka di HP, pemberitahuan yang muncul adalah connection was lost atau koneksi hilang. Sama halnya saat dibuka di komputer. Ada penjelasan bahwa halaman tidak bekerja dengan tulisan this page isn’t working.
Terkait hal itu, Kepala Kantor Regional II BKN Surabaya Tauchid Djatmiko menjelaskan, memang ada perubahan alamat situs resmi dari BKN pusat. Calon peserta harus membuat akun baru Nama website: https://sscasn.bkn.go.id/SSCASN
Yang perlu dilakukan
Bikin akun baru di situs baru. Masukkan nomor induk kependudukan ataunomor
di situs yang baru tersebut.
Yang dibutuhkan untuk membuat akun hanya nomor induk kependudukan atau nomor kartu keluarga. Setelah itu, para calon peserta bisa mendapatkan password untuk masuk ke situs tersebut. ”Nah, di dalamnya nanti sama. Ada biodata sampai pelampiran berkas-berkas seperti kartu keluarga untuk mendapat password.
Situs baru bisa diakses pada November.
Alur pendaftaran
25 Oktober: Awal November: resume hingga dokumen yang diperlukan,” paparnya.
Untuk kelengkapan berkas yang dibutuhkan, Tauchid memastikan tidak ada yang berbeda dengan 2018. Yang berbeda hanya situsnya. ”Termasuk tahapannya nanti sama semua. Ada SKD (seleksi kompetensi dasar) dan SKB (seleksi kompetensi bidang),” paparnya.
Mengapa situsnya tidak bisa dibuka? Tauchid menyatakan, BKN bersama Kementerian Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN-RB) masih mempersiapkan program-program di dalamnya. Situs tersebut baru bisa diakses November. ”Bukan gangguan, memang sekarang masih tahap persiapan. Bulan depan baru bisa diakses,” ungkapnya.
Pada 25 Oktober, tahapan seleksi CPNS dimulai. Namun, itu baru pengumuman persyaratan pendaftaran. Pendaftaran secara online dimulai awal November. ”Jadi, itu (website, Red) nanti bisa dipakai pas pendaftaran online dibuka,” jelasnya.