Jawa Pos

Rumah Swadesi Berdayakan Warga Keputih Timur

-

SURABAYA, Jawa Pos – Warga Keputih Timur dan sekitarnya semakin dekat dengan berbagai layanan yang mereka butuhkan. Mulai layanan kesehatan hingga pendidikan bagi anak-anak dan warga lanjut usia (lansia). Itu seiring kehadiran Rumah Swadesi yang memuat tujuh program pelayanan.

Salah seorang warga yang sudah menikmati layanan tersebut adalah Siti Istiqomah. Perempuan 30 tahun itu memeriksak­an kondisi kesehatann­ya di rumah swadaya masyarakat yang baru diluncurka­n kemarin (20/10) itu. Ada empat mahasiswa Fakultas Keperawata­n Universita­s Airlangga yang mendamping­i. Mereka lantas menghitung lima hal. Yakni, tensi, berat badan, gula darah, kadar asam urat, serta kolesterol. ’’Dari semuanya, saya hanya bermasalah pada kadar asam urat,’’ ujar ibu satu anak tersebut.

Setelah itu, Siti melihat-lihat beragam stan yang terpajang di rumah tersebut. Di antaranya, buku untuk anak-anak, aneka makanan kreasi warga, serta layanan pendaftara­n PAUD yang menjadi bagian dari program Rumah Swadesi itu. ’’Hari ini (kemarin, Red) baru kami luncurkan. Ada tujuh program,” ujar salah seorang penggagas Chrisna Anam Guntara. Yakni, posyandu balita, posyandu lansia, pendidikan anak usia dini (PAUD), taman pendidikan Alquran (TPQ), program kewirausah­aan, taman baca, dan Sekolah Rakyat Keputih.

’’Tujuh program itu dilakukan di satu gedung yang berukuran 4 x10 meter ini,” jelas mahasiswa Teknik Infrastruk­tur Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) tersebut sembari menunjuk ke arah bangunan.

Sistemnya dibuat terjadwal. PAUD dilakukan tiga kali seminggu pada pagi. TPQ digelar setiap hari selepas asar hingga pukul 17.00. ’’Untuk posyandu sekali sebulan. Taman bacanya setiap hari,” tutur pria 20 tahun itu.

Chrisna menjelaska­n, ide awal pembentuka­n rumah tersebut sebenarnya berawal dari ajaran Mahatma Gandhi yang mengedepan­kan konsep berdikari. Tujuannya membangun kepekaan, kesadaran, serta keuletan dalam memecahkan masalah yang terjadi di masyarakat.

’’Kita menyebutny­a sebagai prinsip gotong royong,” tambah Ketua Paguyuban Keputih Timur Gang Baru Heri Ayanto.

 ?? ROBERTUS RISKY/JAWA POS ?? PROGRAM TERPADU: Siti Istiqomah (kiri) memeriksak­an kondisi kesehatann­ya di Rumah Swadesi Keputih Timur kemarin.
ROBERTUS RISKY/JAWA POS PROGRAM TERPADU: Siti Istiqomah (kiri) memeriksak­an kondisi kesehatann­ya di Rumah Swadesi Keputih Timur kemarin.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia