Bernostalgia Sekaligus Berbagi Kebahagiaan
Alumni SMPN 4 Gelar Reuni Akbar
SURABAYA, Jawa Pos – Blusukan ke kampung, mengenang jalan, rumah, atau masjid yang pernah mewarnai masa kecil. Itulah yang dilakukan alumni SMPN 4 Surabaya kemarin (3/11). Titelnya reuni akbar. Yakni, angkatan 1960–2019. Tapi, yang datang lebih banyak berasal dari angkatan 1990-an dan tahun bawahnya. Kegiatan bertajuk Ayo Rek, Sambang Sekolah Tilik Doeloer itu juga diisi dengan berbagi rezeki kepada warga sekitar.
Mereka berjalan-jalan di kawasan sekitar sekolah. Yakni, Kampung Blauran, Kebangsren, dan Blauran Kidul. Alumnus yang berusia lebih dari 50 tahun membawa poster yang disiapkan dari rumah. Lantas, poster itu ditempelkan di tempat yang punya kenangan istimewa. Salah satunya poster bertulis Nek Jumatan aku sembahyang ndik masjid iki.
Tidak hanya berkeliling dan bernostalgia, mereka juga membagi sembako kepada warga yang membutuhkan. ’’Itu merupakan bentuk kontribusi alumni kepada warga juga. Jadi, kami enggak sekadar berpesta,’’ kata Ketua Ikatan Alumni SMPN 4 Surabaya (Ikan Sepat) Deni Yuherawan.
Setelah itu, mereka berkolaborasi dengan warga Kampung Ketandan untuk membuat mural sepanjang 5 meter yang digambari suasana Kota Surabaya. Selama setengah jam, mereka bergantian melukis. Lukisan akan dilanjutkan para warga Kampung Ketandan. ’’Mereka sudah terkenal bagus menggambar mural. Itu yang membuat kami tertarik berkolaborasi,’’ ujar pria yang juga menjabat wakil rektor I Universitas Trunojoyo Madura itu.
Setelah berkeliling kampung dan melukis mural, para alumnus kembali ke SMPN 4 Surabaya. Di sana, mereka menikmati jajanan khas Surabaya dari UMKM. Di depan sekolah, warga sekitar juga diajak membuka stan barang bekas. ’’Tujuan kami meningkatkan kesejahteraan UMKM dan warga sekitar juga,’’ imbuh Deni.
Kegiatan tersebut merupakan kali pertama digelar ikatan alumni. Namun, bukan berarti mereka tidak pernah bersilaturahmi sebelumnya. Biasanya, setiap angkatan juga mengagendakan kegiatan sendiri. Misalnya yang ditunjukkan angkatan 1968. Mereka rajin mengagendakan jalan-jalan setiap tahun. Baik di dalam negeri maupun luar negeri.
’’Itu merupakan kunci kami untuk selalu bahagia dan tidak stres,’’ ujar salah seorang alumnus SMPN 4 Surabaya angkatan 1968, Maria Ichsan.
Maria menjelaskan, dalam setiap kegiatan reuni, masing-masing angkatan juga menyisihkan rezeki untuk kegiatan sosial. Termasuk untuk kegiatan kemarin. Ke depan, para alumnus akan meningkatkan kerja sama dengan sekolah dan warga sekitar lagi. ’’Kami sudah menemukan potensi siswa dan warga pada kegiatan itu,’’ kata Maria.