Kejuaraan Asia tanpa Tiga Bintang Utama
GANDA PUTRA
1-Marcus F. Gideon/Kevin S. Sukamuljo vs Goh V Shem/ Tan Wee Kiong (Malaysia) 21-15, 21-16
GANDA CAMPURAN
Yuki Kaneko/Misaki Matsutomo (Jepang) vs Rinov Rivaldy/Pitha H. Mentari
13-21, 21-16, 15-21
GANDA PUTRI
4-Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi (Jepang) vs Della D. Haris/Rizki Amelia Pradipta 21-9, 21-6
TUNGGAL PUTRI
Beiwen Zhang (AS) vs
Gregoria Mariska Tunjung
20-22, 21-19, 17-21
Nitchaon Jindapol (Thailand) vs Fitriani
21-12, 21-11 ngobrol straight games
BOGOR, Jawa Pos – Indonesia tidak akan turun dengan kekuatan penuh dalam Kejuaraan Asia Panjat Tebing 2019 yang dimulai hari ini (6/11). Dalam event yang digeber di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, itu, tiga bintang utama timnas absen. Yakni, Aries Susanti Rahayu, Alfian M. Fajri, serta Aspar Jaelolo.
Aries dan Alfian sedang mempersiapkan diri terjun dalam kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020 di Toulouse, Prancis. Event
tersebut berlangsung 28 November hingga 1 Desember mendatang. Informasi sebelumnya menyebutkan, Aries dan Alfian terjun di Kejuaraan Asia. Namun, pada Jumat lalu (1/11), mereka dipastikan masuk 20 besar peringkat combined
dunia. Mereka berhak mengikuti kualifikasi tersebut.
Pelatih Hendra Basyir pun mengalihkan fokus mereka ke Toulouse. Dia tidak mau ambil risiko menerjunkan Aries dan Alfian di Kejuaraan Asia. Menurut dia, waktunya terlalu mepet. ’’Kalau ikut, mereka hanya punya waktu 12 hari untuk persiapan. Takutnya kurang maksimal,’’ tutur Hendra kemarin.
Sementara itu, Aspar absen karena Jumat lalu menjalani operasi otot jari kanan. Dia harus istirahat total empat bulan. Cedera tersebut dialami retired
Aspar saat mengikuti training camp di Lembah Harau, Sumatera Barat, September lalu. Diperkirakan, Aspar baru kembali memanjat pada Maret tahun depan.
Meski begitu, Hendra menjamin kualitas atlet yang diturunkan di ajang itu setara dengan mereka yang absen. ’’Kami optimistis climber yang lain bisa mempertahankan gelar juara,’’ kata Hendra.
Pada edisi tahun lalu di Kurayoshi, Jepang, Indonesia merajai nomor speed putra. Alfian meraih emas, Sabri mendapat perak, dan Aspar memperoleh perunggu. Pada nomor speed putri, dua wakil Indonesia masuk tiga besar. Yakni, Agustina Sari meraih emas serta Aries mendapat perunggu.
Masih ada nama-nama lain yang bakal menjadi andalan. Mereka diharapkan membuat kejutan. Misalnya, Fatchur Roji dan Nurul Iqamah, dua climber yang masuk top 20 world speed ranking saat ini. ’’Tradisi kami dalam event Asia ini selalu mempersembahkan emas. Kami ingin mempertahankan itu. Terutama untuk nomor speed. Ada empat nomor, maksimalkan di situ,’’ tutur Hendra.
Kejuaraan itu bakal sangat
“Tuhan adalah gembalaku, takkan kekurangan aku, Ia membaringkan aku dipadang yang berumput hijau, Ia membimbing aku ke air yang tenang (Mz : 23:1-2)
Telah pulang ke rumah Bapa di surga pada hari tanggal jam Mami, mami mertua dan emak kami yang tercinta:
Shesar Hiren Rhustavito vs 6-Jonatan Christie Tommy Sugiarto vs Sai Praneeth B. (India)
Hafiz Faizal/Gloria E. Widjaja vs He Ji Ting/Du Yue Takuro Hoki/Wakana Nagahara (Jepang) vs 7-Praveen Jordan/ Melati D. Oktavianti
Lee Yang/Wang Chi-Lin (Taiwan) vs
2-M. Ahsan/Hendra Setiawan Liao Min-chun/Su Ching-heng (Taiwan) vs 5-Fajar Alfian/M. Rian Ardianto
Jenasah akan dimakamkan di pemakaman pada hari tanggal persemayaman jenasah Yayasan Adi Jasa - Nicolaus Djohan Surya - FX. Agus Sandi Surya
- Katharina Sany Surya - Maria Angela Surya game nggak dapet, nggak
TUNGGAL PUTRA GANDA CAMPURAN GANDA PUTRA
menarik. Sebab, mayoritas pemanjat top dunia berasal dari Asia. Misalnya, Korea dan Jepang yang panjat tebingnya sangat maju. Juga Iran dan Tiongkok. Kejuaraan tersebut akan diikuti 298 atlet dari 14 negara. Hanya delapan emas yang diperebutkan. Yakni, dari nomor lead, speed, boulder, dan combined masingmasing putra dan putri.
’’Sebenarnya persaingan Asia itu representasi dari persaingan dunia. Mungkin dua nomor lain kami masih lemah. Tapi, mudahmudahan bisa memanfaatkan keunggulan sebagai tuan rumah,’’ harap Hendra.
Berangkat dari gedung Jl. Demak 90-92 Surabaya jam - Tjoa Siok Lie (Louisa Lilik Setyowati) - Maria Welina
- Gabriella Dessica Sandra Surya - Ernesto Christopher Randy Surya