Jawa Pos

Pengendara Motor Incar Murid MI

-

SIDOARJO, Jawa Pos – Rere Setya curiga. Wali murid di MI Darul Ulum, Tambakrejo, Waru, itu melihat seorang lelaki memaksa bocah 7 tahun berinisial AW naik ke sepeda motornya. Kuat dugaan, siswi kelas II itu hendak diculik.

”Spontan saya teriak memanggiln­ya (AW, Red) datang ke saya,” ungkap Rere kepada Jawa Pos kemarin (5/11).

Rere menceritak­an, waktu itu dirinya melihat orang mencurigak­an. Sekitar pukul 11.00, waktu pulang sekolah. Dia mengendara­i sepeda motor Honda Supra di Jalan H Hasar Bajuri, Desa Tambakrejo. Pakai helm teropong hitam. Jaket dan celana cokelat.

”Dia mendekat. Mengajak AW naik ke sepeda motor,” tutur Rere. Tentu saja dia curiga. Sebab, orang itu tidak dikenal wali murid lain. Lagaknya juga aneh. Dia menarik tangan AW. Tanpa membuka helm. ”Mirip penculik di film-film,” ujarnya.

Rere pun berteriak agar AW segera kembali. Bocah itu pun lari berbalik arah. ”Tubuhnya gemetaran dan pucat,” lanjutnya.

Saat itu, si lelaki aneh tersebut malah tancap gas. Dia pergi meninggalk­an lokasi dengan terburu-buru. Waktu ditanya apakah kenal dengan pengendara motor itu, AW menggeleng. ”Tidak kenal sama sekali,” tambah Rere.

Dia segera mengantar pulang bocah perempuan tersebut ke rumahnya di Jalan Perintis, Tambakrejo. ”Kebetulan tetangga saya,” paparnya.

Benarkah itu percobaan penculikan? Kapolsek Waru Kompol Saibani mengaku sudah mengetahui peristiwa tersebut. Tidak ada laporan masuk. Namun, petugas sudah meminta keterangan kepada beberapa orang. ”Khususnya ciri-ciri pria misterius itu,” paparnya. Nomor polisi kendaraan sudah diketahui.

Saibani mengimbau wali siswa dan guru ekstrawasp­ada. Seyogianya orang tua tahu kapan waktu antarjempu­t. ”Untuk menghindar­i peristiwa serupa,” pungkasnya.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia