Jawa Pos

Ijen Langsung Diserbu Wisatawan Manca

-

BANYUWANGI, Jawa Pos – Kebakaran yang melanda kawasan Ijen benar-benar padam. Tak ada lagi titik api yang memicu asap tebal. Ijen kini sudah bisa dikunjungi wisatawan.

Begitu dibuka untuk umum, kemarin (7/10) sejumlah wisatawan langsung menyerbu tempat wisata yang mengandalk­an blue fire (api biru) tersebut. Wisatawan yang datang merupakan turis domestik dan mancanegar­a.

Destinasi Taman Wisata Alam (TWA) Ijen dibuka Kamis dini hari pukul 01.00 (7/11). Kendati begitu, puluhan kendaraan wisatawan memenuhi area parkir kawasan Paltuding, Ijen, sejak Rabu malam (6/10). Berdasar data Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), tercatat 96 wisatawan mendaki puncak Ijen. ’’Jumlah itu sesuai dengan rekapitula­si tiket yang terjual. Perinciann­ya, 50 wisatawan domestik dan 46 mancanegar­a,’’ ujar Kepala Resor TWA Kawah Ijen Sigit Haribowo.

Hari pertama dibuka kemarin, wisatawan mancanegar­a dari beberapa negara Eropa berdatanga­n. Di antaranya, Prancis, Ukraina, dan Republik Ceko. Turis-turis tersebut begitu senang meskipun harus menyaksika­n Ijen yang tak seindah biasanya.

Lukas Drobny, turis asal Republik Ceko, menuturkan bahwa dirinya mendengar kabar bahwa

Ijen dibuka saat berada di Bromo. Lukas sudah lamainginb­erkunjung ke Ijen saat berada di Bali pekan lalu. ’’Sebelum datang ke sini, kemarinsay­amendakiGu­nungBromo. Begitu mendengar kabar Ijen kembali dibuka, saya langsung datang. Saya penasaran dengan keindahan blue fire,’’ ujarnya.

Ketertarik­an Lukas mengunjung­i Ijen karena pernah berkunjung ke pegunungan Islandia yang sama-sama ada belerang dan fenomena blue fire. Di dunia memang terdapat dua destinasi alam blue fire, yakni Indonesia dan Islandia. ’’Bila dibandingk­an dengan di Islandia, Kawah Ijen jauh lebih cantik,’’ jelasnya.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia