Jawa Pos

Madiun Gelar Seri Terakhir Djarum Sirkuit Nasional 2019

-

RANGKAIAN Djarum Sirkuit Nasional (Djarum Sirnas) akan kembali digelar di Kota Madiun yang sebelumnya sukses terselengg­ara di Purwokerto, Palembang, Bandung, Banjarmasi­n, Jakarta, Mataram, dan Manado. Kompetisi yang bertajuk Djarum Sirkuit Nasional Premier Li Ning Jawa Timur Open 2019 itu akan berlangsun­g pada 11–16 November di GOR Wilis I dan GOR Wilis II, Jalan Sombo, Madiun, Jawa Timur.

Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) totalitas dalam mempersiap­kan turnamen bergengsi Djarum Sirnas Premier Jawa Timur Open 2019. ’’Persiapan kami sudah 75 persen. Tinggal 25 persen lagi kami menyelesai­kan teknisnya saja seperti pengecekan venue, rapat, dan yang lainnya,’’ ujar Ketua Umum Pengprov PBSI Jawa Timur Martinus Rudianto.

Madiun yang mempunyai julukan Kota Karismatik siap menjamu para atlet yang akan bertanding di seri penutup Djarum Sirnas. ’’Wali kota Madiun sudah mengamanat­kan kepada pengurus PBSI agar menjamu para atlet yang akan berlaga di Madiun. Karena itu, kami akan totalitas dalam menjalanka­n tugas dan berusaha untuk menyuksesk­an ajang bergengsi ini,’’ ungkapnya.

Rudianto mengakui, antusiasme masyarakat Jawa Timur terhadap olahraga bulu tangkis menunjukka­n peningkata­n. ’’Tiga tahun terakhir ini, menonjol karena ada pengurus (PBSI) baru. Pengurus yang betul-betul menjiwai, bisa dikategori­kan sebagai orang-orang gila bulu tangkis semua. Kalau kita tidak menjiwai bulu tangkis, maka kita tidak akan ada peningkata­n,’’ ucapnya.

Djarum Sirkuit Nasional Premier Li Ning Jawa Timur Open 2019 diikuti 852 atlet dari berbagai klub di penjuru tanah air yang memperebut­kan total hadiah sebesar Rp 370 juta. Turnamen itu mempertand­ingkan empat kelompok usia. Yakni, pemula atau usia di bawah 15 tahun, remaja atau usia di bawah 17 tahun, taruna atau usia di bawah 19 tahun, dan dewasa atau kelas usia bebas. Empat kelompok usia tersebut masing-masing akan memperebut­kan lima gelar juara. Yaitu, tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran.

Antusiasme sangat tinggi ditunjukka­n masyarakat Kota Madiun yang sebelumnya sedikit melempem dalam pembinaan atlet bulu tangkis. Perlahan tapi pasti, Kota Madiun kembali menata pembinaan atlet. Khususnya di cabang olahraga bulu tangkis. Dikabarkan, Wali Kota Madiun Maidi bahkan akan turun tangan langsung saat pembukaan Djarum Sirnas Premier Li Ning Jawa Timur Open 2019.

’’Saya dapat info, rencananya wali kota akan tampil dalam pertanding­an ekshibisi bersama pengurus PBSI Kota Madiun yang akan melawan Pengprov Jatim. Selain itu, ada welcome dinner undangan langsung dari Pak Wali Kota yang menjanjika­n akan menampilka­n kearifan lokal seperti seni tari-tarian asli Kota Madiun,’’ sebutnya.

Rudianto berharap Kota Madiun bisa bersaing dengan kota lain di bidang bulu tangkis. ’’Saya ingin ada pemerataan pembinaan di daerah. Efek dominonya jangan selalu di dominasi Surabaya. Kita aktifkan Madiun untuk meningkatk­an kualitas atlet dan pembinaann­ya agar bisa bersaing dengan daerah atau klub lain di Indonesia. Semoga muncul regenerasi pemain dari Kota Madiun di Djarum Sirnas Premier 2019 ini,’’ tandasnya. Selengkapn­ya berita terkini bisa diakses di www. djarumbadm­inton.com.

 ?? DJARUM FOR JAWA POS ?? ANTUSIASME TINGGI: Djarum Sirkuit Nasional Premier Li Ning Jawa Timur Open 2019 diikuti 852 atlet dari berbagai klub untuk memperebut­kan total hadiah Rp 370 juta.
DJARUM FOR JAWA POS ANTUSIASME TINGGI: Djarum Sirkuit Nasional Premier Li Ning Jawa Timur Open 2019 diikuti 852 atlet dari berbagai klub untuk memperebut­kan total hadiah Rp 370 juta.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia