Khan Persembahkan Piala Citra untuk Khan
Kucumbu Tubuh Indahku Dominasi FFI 2019
JAKARTA, Jawa Pos – Kucumbu Tubuh Indahku menang banyak. Film drama karya Garin Nugroho itu menjadi jawara dominan di Festival Film Indonesia (FFI) 2019. Pada Malam Anugerah Piala Citra 2019 Minggu malam (8/12), Kucumbu Tubuh Indahku keluar sebagai pemenang gelar utama: Film Cerita Panjang Terbaik.
Selain penghargaan tertinggi, film yang dibintangi Muhammad Khan itu sukses meraih penghargaan terbanyak. Total, film rilisan Fourcolours Films tersebut menyabet delapan Piala Citra. Di pengumuman nomine FFI bulan lalu, Kucumbu Tubuh Indahku juga meraih nominasi terbanyak. Yakni, 12 nominasi.
Lewat Kucumbu Tubuh Indahku, Garin untuk kali pertama mendapat gelar Sutradara Terbaik di FFI. ’’Pak Garin seumur hidup belum pernah dapat gelar itu meski sudah lama berkarya,” ujar Kamila Andini, putri Garin, mewakili sang ayah yang berhalangan hadir.
Produser Ifa Isfansyah menuturkan, kemenangan Kucumbu Tubuh Indahku seharusnya bisa mewakili hal positif di perfilman. Yakni, kebebasan bagi sineas untuk berkarya dan menuangkan ide.
”Penghakiman masal pada sebuah karya harus dihapuskan,” tegasnya.
Setelah dinyatakan menang di FFI,
Kucumbu Tubuh Indahku akan kembali ditayangkan di beberapa tempat secara terbatas. Tujuannya, membuka kesempatan bagi mereka yang berminat.
Muhammad Khan, pemeran Juno si tokoh utama, juga mendulang prestasi. Berkat film pertamanya tersebut, pria yang sebelumnya aktif di panggung teater itu meraih penghargaan Pemeran Utama Pria Terbaik. Dalam sambutannya, Khan mengungkapkan, dia terinspirasi pada aktor India Shah Rukh Khan dan ingin menemuinya sauatu saat nanti. Bahkan, dia mempersembahkan piala Citra itu untuk Khan.
Fans lantas me-reply sambutan Khan. Hingga akhirnya bersambut balasan Shah Rukh Khan via Twitter. ”Aku ikut bahagia atas kesuksesanmu. Kita pasti akan segera bertemu. Tetaplah bersemangat menjalani hidup dan karir sebagai aktor,” cuitnya.
Selain itu, film ini sudah masuk seleksi 92nd Academy Awards untuk menjadi
final nominee di kategori International Feature Film Award. Pemutaran film tersebut berlangsung di kalangan anggota Academy of Motion Pictures Arts and Sciences (AMPAS) pada 20 November. ’’Nanti shortlistnya diumumkan pertengahan Desember,’’ terang Ifa.
Cut Mini Theo dan Raihaanun kembali mendapatkan Piala Citra. Cut Mini terpilih sebagai Pemeran Pendukung Wanita Terbaik berkat peran sebagai Yuni di Dua Garis Biru. Selanjutnya, Raihaanun sebagai May di 27 Steps of May meraih Pemeran Utama Wanita Terbaik. Sebelumnya, Cut Mini dan Haanun pernah memenangkan Piala Citra pada 2016 dan 2014.
Nama mendiang Khikmawan Santosa keluar sebagai pemenang di kategori Penata Suara Terbaik untuk film Gundala bersama dua rekannya, M. Ikhsan dan Anhar Moha. ’’Ini untuk Khiki yang sudah menciptakan standar baru dalam tata suara film Indonesia,’’ ujar Ikhsan.