Serahkan Perawatan Taman ke Rekanan
Nilainya Rp 973,4 Juta hingga Rp 1,1 Miliar
SURABAYA, Jawa Pos – Pemerintah kota terus mengembangkan ruang terbuka hijau (RTH) dan taman. Setelah ditata dan dipenuhi berbagai jenis tanaman, untuk perawatan beberapa taman di Surabaya Barat, pemkot menyerahkannya kepada rekanan.
Kasi Ruang Terbuka Hijau Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKTH) Surabaya Rochim Yuliadi mengatakan, khusus Surabaya Barat ada tiga taman yang perawatannya bakal diserahkan kepada rekanan. Yakni, taman kawasan Jalan Manukan Tama–Balongsari–Tandes. Kemudian, taman di kawasan Jalan Sukomanunggal Jaya dan taman di HR Muhammad, termasuk underpass Satelit. Perawatan tiga taman itu kini dilelang. Batas pendaftaran rekanan direncanakan sampai 13 Desember 2019.
’’Akhir Desember ini kami umumkan pemenang tendernya dan kontrak. Awal Januari kami harapkan mereka mulai bekerja,’’ ujar Rochim kemarin.
Nilai proyek perawatan taman itu berbeda. Anggaran pemeliharaan taman kawasan Jalan Manukan Tama-Sukomanunggal-Tandes-Balongsari dan Sukomanunggal Jaya sekitar Rp 1,1 miliar.
Sementara itu, pemeliharaan taman kawasan Jalan HR Muhammad diperkirakan Rp 973,4 juta. Penyerahan perawatan taman kepada rekanan bertujuan agar pertumbuhan tanaman di taman-taman tersebut bisa maksimal. Sebab, petugas DKRTH tidak sebanding dengan jumlah taman di Surabaya. Akibatnya, satu tim harus mobile dari taman ke taman setiap hari. ’’Sudah
bekerja di taman underpass, misalnya, mereka geser lagi ke taman Sukomanunggal, ya kasihan juga,’’ kata Rochim.
Dengan adanya rekanan, perawatan bisa maksimal dan fokus ke taman-taman tertentu. Meski demikian, rekanan tetap diawasi DKRTH. ’’Nanti saya bisa langsung ke petugas lapangan sebagai pengawas, rekanan itu pekerjaannya seperti apa sih, dan sebagainya,’’ paparnya.
Selain itu, masyarakat diharapkan bisa terus menjaga keutuhan tamantaman yang ada. ’’Menjadikan Surabaya bersih dan asri butuh sinergi antara masyarakat dan pemerintah kota,’’ paparnya.