Liburan, Tambah Intensitas Latihan
– Iringan musik gamelan terdengar di Sanggar Cakra di Jalan Bronggalan Sawah II kemarin (30/12). Tiga penari yang mengenakan kostum barongan tampak bergerak mengikuti irama. Mereka terlihat lincah seolah sudah ahli. Padahal, yang ada di balik kostum itu adalah para remaja. Yakni, Erwin Wijanarko, Bagus Santoso, dan Prasetya Sutikno.
Sanggar Cakra memang fokus melatih anak-anak dan remaja untuk mempelajari berbagai kesenian tradisional Indonesia. Mulai usia SD hingga SMA/SMK. Ada sekitar 200 anak dari berbagai wilayah yang rutin berlatih di sanggar tersebut. Kemarin hanya beberapa yang datang. Sebab, mereka sedang mempersiapkan diri untuk ikut festival seni di Bangkalan, Madura, pada Januari.
’’Yang ikut ke Madura mungkin sekitar 100 anak,’’ kata Ni Luh Indrawati, pembina Sanggar Cakra. ’’Jumlah anak yang terlibat memang besar karena tiga pembina di sini hanya mengarahkan. Mereka yang mengatur sendiri,’’ lanjut Ni Luh.
Salah satu penari remo yang terlibat dalam acara bulan depan adalah Widyana Dwi Pratiwi. Karena sekarang liburan dan bakal ada acara, dia meningkatkan intensitas latihan. Yang biasanya hanya dua kali seminggu menjadi tiga sampai empat kali sepekan.Latihan tersebut juga mengisi liburan mereka. ’’Iya, daripada di rumah terus,’’ ucap Novita Fitri, siswa Sanggar Cakra lainnya.