Werner Antara Inggris atau Spanyol
NAMANYA selalu disebut dalam bursa transfer tiga musim terakhir. Baik pada musim panas maupun dingin. Terlebih begitu Timo Werner melejit bersamaan dengan performa mengejutkan RB Leipzig pada 2016–2017. Musim ini pun Werner masih dikaitkan dengan isu transfer ke beberapa klub elite Eropa. Misalnya, Liverpool, Real Madrid, dan Manchester United.
Meski durasi kontraknya bersama Die Roten Bullen –julukan RB Leipzig– baru tuntas pada musim panas 2023, dia sudah mengutarakan ke mana dirinya ingin meneruskan karir. Cuma dua kompetisi yang dia sebut. Ya, antara Premier League atau La Liga.
’’Premier League saat ini masih menjadi liga yang paling menarik seperti yang sudah kalian ketahui,’’ ucapnya kepada Bild. ’’Aku sering menonton tayangan Premier League dan kelak aku juga ingin merasakannya (bermain di Premier
League, Red),’’ sambung striker 23 tahun tersebut.
Selain Liverpool dan United, Chelsea juga sempat dikaitkan dengan Turbo Timo, julukan Werner. The Blues –julukan Chelsea– bersedia membayar GBP 25,6 juta (Rp 455,6 miliar) kepada RB Leipzig agar bisa mendapat servis Werner. Dia juga mempertimbangkan jalan karir pesepak bola Jerman di La Liga.
’’Banyak pemain dari Jerman yang sangat sukses ketika merintis karir di Spanyol. Coba Anda lihat Sami Khedira dan Mesut Oezil,’’ kata Werner.
Khedira atau Oezil sama-sama mengawali karir di sepak bola Spanyol bersama Real. Nah, klub berjuluk Los Blancos itu sempat menginginkan Werner sebelum merekrut Luka Jovic dari Eintracht Frankfurt pada musim panas 2019. Hanya, Werner menyatakan belum ingin pergi untuk musim dingin ini. ’’Aku belum memikirkan ke mana aku berlabuh,’’ ungkap pemain termuda yang memainkan 200 laga Bundesliga tersebut.
Uniknya, Werner belum juga berganti jersey dari RB Leipzig ke Bayern Muenchen. Mulai musim lalu, rumor itu berkembang. Musim ini Bayern ternyata tidak lagi berminat merekrut pemain kelahiran Stuttgart tersebut. Meski, saat ini usia Robert Lewandowski sudah makin tua.
Direktur Olahraga Bayern Hasan Salihamidzic mengklaim gaya main Werner tidak sesuai dengan Die Roten, julukan Bayern.
’’Robert memiliki kemampuan menempatkan dirinya dalam ruang sempit. Dia masih bisa bergerak dan mencari solusi luar biasa dengan bola dalam situasi itu. Sebaliknya, Werner punya keunggulan dari kecepatannya. Dia butuh lebih banyak ruang. Bukan tipikal yang kami ingini,’’ papar Brazzo, julukan Salihamidzic.