Banjir Juga Jadi Momok Warga Driyorejo
GRESIK, Jawa Pos – Problem banjir belakangan tidak hanya menghantui warga di sepanjang aliran Kali Lamong. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, banjir juga menjadi momok warga sekitar kali afvoer di wilayah Sumput, Driyorejo. Kini, setiap kali hujan deras, kawasan tersebut selalu banjir.
Pada Rabu petang (15/1), misalnya. Hujan deras yang juga mengguyur wilayah Gresik membuat Jalan Raya Sumput langsung terendam. Kabarnya, banjir itu adalah dampak luapan dari kali afvoer. Tinggi genangan mencapai 30–40 cm . Lalu lintas akses itu pun merambat. Bahkan, tidak sedikit kendaraan yang memilih minggir.
Bukan cuma jalan raya. Beberapa rumah di Desa Sumput juga terendam. Tetapi, ketinggian air hanya berkisar 10 cm. ”Banjir di Sumput sudah sering terjadi. Baik saat hujan deras maupun tidak. Selama 2020 ini saja, sudah beberapa kali kebanjiran. Setiap tahun begini,” ujar Adri Bismoko, salah seorang warga.
Achmad Syakur, pemuda Sumput, menjelaskan, banjir tahunan itu disebabkan kondisi kali yang sudah sangat buruk. Selain dangkal, lebar kali semakin menyempit. Akhirnya air mudah meluap. Sebetulnya, para pemuda sudah berinisiatif membersihkan kali agar aliran air lancar. Tapi, karena dilakukan secara manual, hasil dari bersihbersih itu tidak maksimal.
”Sebelum musim hujan lalu, kami sudah bersih-bersih kali. Seharusnya pemerintah juga proaktif untuk ikut turun tangan. Kalau banjir bisa sampai permukiman di area pasar,” ungkapnya.
Karena warga sudah bosan dengan problem banjir tiap tahun, Syakur bahkan sempat membawa pejabat setempat untuk melihat kondisi lapangan. Harapannya, segera ada tindakan nyata dari pemerintah. Sayang, hingga sekarang belum ada langkah untuk menanganinya. Banjir pun masih terus menjadi momok warga.
Sekretaris Komisi III DPRD Gresik Abdullah Hamdi mengatakan, pihaknya akan memasukkan pembahasan banjir kali afvour di wilayah Sumput itu ke eksekutif. Meski kali bersangkutan bukan menjadi kewenangan Pemkab Gresik, perlu ada langkah nyata. ”Dampaknya kan tetap ke masyarakat Gresik,” ungkapnya.