Pemilik Wisma Usulkan Pembelian Bidang
SURABAYA, Jawa Pos – Kawasan eks lokalisasi Sememi rencananya dijadikan kampung wisata. Karena itu, pemkot giat melakukan penataan dan pengawasan di kawasan tersebut. Kemarin perangkat Kecamatan Benowo mengundang pemilik wisma eks lokalisasi. Tujuannya menegaskan agar tidak ada lagi aktivitas prostitusi di area tersebut.
Sosialisasi itu dilakukan di pendapa kantor Kecamatan Benowo kemarin sore. Pemilik wisma yang diundang sekitar delapan orang. Tapi, tidak semua menghadiri undangan tersebut.
Camat Benowo Muslich Hariadi menyatakan, para pemilik wisma itu dikumpulkan untuk menindaklanjuti adanya penggerebekan
PADAT: Deretan rumah penduduk di Sememi kemarin. Warga meminta pemkot membeli persil eks lokalisasi di kawasan tersebut. Saat ini pemkot sudah membeli lima bidang. dari Polrestabes Surabaya terkait penyedia, germo, hingga wanita adanya aktivitas terselubung. penghibur,’’ katanya. ’’Banyak yang diamankan. Mulai Pihaknya pun tidak ingin aktivitas semacam itu muncul lagi. Apalagi, kawasan tersebut akan dijadikan kampung wisata. Saat ini, sedang dibangun kebun anggrek yang berada di belakang Green House Anggrek, Wisma New Barbara.
Muslich mengatakan, dalam rapat tersebut, para pemilik wisma sempat mengajukan beberapa permintaan. Hal itu terkait bidang yang mereka miliki. Mereka meminta pemkot membelinya. ’’Mereka menyatakan ingin dibeli. Pemilik wisma itu butuh modal untuk membuka usaha baru,’’ ujarnya.
Muslich mengungkapkan, setiap pemilik mempunyai jumlah wisma yang berbeda. Ada yang satu orang memiliki 3–4 wisma.
Ada pula yang satu orang punya satu wisma.
Sebelumnya, lanjut dia, pemkot telah memberikan sejumlah bidang di kawasan tersebut. Namun, untuk usulan terbaru itu, pihaknya akan merapatkannya dan berkoordinasi lebih dulu. Yang jelas, wajah kampung wisata itu juga bakal diubah menjadi lebih cantik.
Beberapa waktu lalu, dindingdinding di sekitar Sememi Jaya 1 dan 2 telah dicat. Nantinya juga melibatkan pemilik wisma untuk menghias kampung. Selain itu, akan dibuka tempat belajar seperti rumah matematika. ’’Rencananya seperti itu. Mengubah image menjadi semakin cantik dan menjadi sarana wisata juga,’’ pungkasnya.