Jawa Pos

Pakai Kebaya dan Pegang Sapu, Risma Kerja Bakti

-

SURABAYA, Jawa Pos – Mengenakan kebaya pink dan sepatu kets hitam serta menenteng sapu lidi, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharin­i menyapu pinggir Jalan Pregolan hingga Jalan Kombespol M. Duryat kemarin pagi (22/1).

Dia datang bersama tak kurang dari 100 petugas pemkot lintas dinas di Pemkot Surabaya. Mulai dinas kebersihan dan ruang terbuka hijau, dinas pekerjaan umum bina marga dan pematusan, dinas perhubunga­n, satuan polisi pamong praja, linmas, hingga bagian humas.

Kerja bakti pagi yang dilakoni Risma itu berjalan sejak Minggu lalu secara berturuttu­rut. Wali kota perempuan pertama Surabaya tersebut ikut menyapu, membabat rumput, dan mengomando­i sopir ekskavator yang mengeruk endapan di saluran. Dia menginstru­ksikan dan memberikan contoh.

Salah satunya saat Risma melarang petugas yang memasukkan timbunan pasir ke dump truck yang berisi sampah. Ranting dan cabang pohon yang ditebangi turut dipisahkan dalam kerja bakti tersebut. Salah satu alasannya, pemkot sudah menerapkan prinsip pemisahan sampah lantaran ada yang dibuat kompos. ”Jupuk truk maneh liyane,” ujar Risma yang memberikan perintah saat berada di dekat saluran di seberang hotel di jalan tersebut.

Lebih dari itu, Risma sedikit bicara. Melalui handie talkie di tangan, dia memberikan perintah. Kerja bakti dimulai sekitar pukul 08.30 hingga pukul 12.30.

Kerja bakti itu membuat senang orangorang yang tinggal di Jalan Pregolan tersebut. Misalnya, Krisnawati yang menjadi pembantu rumah tangga di sebuah rumah di jalan itu. Dia mengaku biasanya harus membersihk­an saluran dari sampah plastik yang dibuang orang tak bertanggun­g jawab di depan rumah majikannya.

Namun, dia tak sampai mengeruk saluran dari endapan lumpur. Ketika ada petugas yang mengeruk saluran penuh lumpur, dia pun senang. ”Kacung-kacung di sini suweneng kalau ada kerja bakti ini. Apalagi, sekalian dipotongka­n tanamane,” kata Krisnawati yang mengaku dari Blora.

Kepala Bidang Ruang Terbuka Hijau dan Penerangan Jalan Umum DKRTH Hendri Setianto menuturkan, sepanjang Jalan Pregolan itu ditumbuhi pohon angsana yang sudah tinggi dan lebat. Atas perintah Wali Kota Risma, petugas pun memangkas pohon tersebut. Di bawah pohon juga akan ditanami tumbuhan lainnya.

Kasi RTH DKRTH Rochim Yuliadi menambahka­n, khusus Jalan Pregolan Bunder akan diberi tanaman yang lebih banyak. Sepanjang jalan tersebut sudah diganti dengan paving. Jadi, bukan aspal lagi. ”Ibu inginnya ada suasana yang berbeda di Jalan Pregolan Bunder. Diberi tanaman yang bagus dan lampu warna-warni,” tambah Rochim.

 ?? PUGUH SUJIATMIKO/JAWA POS ?? PERCANTIK KOTA: Risma (kiri) bersama jajarannya membersihk­an lingkungan di kawasan Pregolan.
PUGUH SUJIATMIKO/JAWA POS PERCANTIK KOTA: Risma (kiri) bersama jajarannya membersihk­an lingkungan di kawasan Pregolan.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia