Jawa Pos

Gubeng Antisipasi Genangan Hujan

-

SURABAYA, Jawa Pos – Genangan air hujan merepotkan warga Surabaya pada Jumat (31/1). Pemkot Surabaya bergerak cepat melakukan upaya pencegahan. Yakni, membersihk­an drainase dan memangkas pohon di kecamatan-kecamatan. Salah satunya wilayah Gubeng kemarin (2/2).

Mereka tampak bergotong royong. Suasana tersebut terlihat di Gubeng Kertajaya. Warga berbagi tugas. Ada yang memunguti sampah dan memangkas pohon. Di area itu, genangan air cukup tinggi. ’’Memang hanya berlangsun­g dalam hitungan jam. Namun, kami harus bertindak cepat. Tujuannya, mencegah hal serupa terulang,’’ tutur Camat Gubeng Suprayitno.

Kegiatan bersih-bersih tersebut dilakukan seluruh warga. Waktunya dua hari. Mulai Sabtu (1/2) hingga kemarin. Ada lima kelurahan di wilayah kerjanya yang melakukann­ya. Yakni, Gubeng, Baratajaya, Mojo, Airlangga, dan Pucang Sewu. ’’Curah hujan masih tinggi. Kami tidak ingin mengambil risiko,’’ tambahnya.

Suprayitno menyebutka­n, setidaknya ada sampah empat truk yang diangkut. Dari drainase saluran, banyak didapati sampah rumah tangga. Sebagian besar merupakan plastik dan sedotan.

’’Ini perlu menjadi perhatian bersama. Sebab, kondisi itu membuat aliran air jadi terganggu,’’ tambahnya. Kotoran dari saluran tersebut, kata Suprayitno, diangkut secara bergantian oleh petugas. Sampahsamp­ah itu dibawa ke TPA Benowo untuk diolah.

Genangan di wilayah Gubeng pada Jumat memang cukup parah. Banyak tempat yang tergenang. Dampak negatif dirasakan warga. Mulai terjebak kemacetan hingga tidak bisa beraktivit­as di luar rumah.

’’Hujan itu fenomena alam. Kami tidak bisa mencegahny­a. Kami harus siap,’’ ungkapnya. Terkait pemangkasa­n pohon, Suprayitno mengatakan ingin mencegah pohon tumbang karena angin kencang. Jangan sampai membuat kabel listrik dan atap rumah warga rusak.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia