Santuni 300 Lansia dan Penderita Kanker Anak
Menabur kebaikan akan memanen kebaikan juga. Hal itu diwujudkan oleh Lions Club Surabaya (LCS) Shining yang didukung PT Matahari Sakti (MS) dalam kegiatan sosial untuk membantu sesama.
BERSAMAAN dengan perayaan Imlek, pada Senin (10/2) anggota LCS Shining berbagi kegembiraan dengan 300 lansia. Bertempat di East Atrium Grand City Mall, para lansia diajak menikmati keceriaan ibarat dalam sebuah keluarga.
Mereka diajak mengikuti serangkaian acara, termasuk bermain bersama dalam sesi games. Dalam permainan yang menuntut konsentrasi itu, para lansia tampak bersemangat. Mereka tak segan bergoyang mengikuti petunjuk pemandu acara. Jika salah mengikuti gerakan, peserta harus turun dari panggung.
Tak hanya itu, kakek-nenek tersebut diajak untuk berjoget layaknya cheerleader. Siapa yang paling heboh, berhak membawa pulang hadiah.
Di acara bertajuk Menabur Berkat untuk Hari Esok Lebih Baik itu, President LCS Shining Teguh Kinarto menyatakan bahwa anggota LCS ingin mengajak masyarakat agar jiwa sosialnya tergerak untuk membantu sesama. ’’Selain di dunia, hal itu akan bermanfaat di akhirat kelak,” ujar Teguh
Teguh juga menekankan bahwa di sekitar kita masih banyak yang masih membutuhkan bantuan. ’’Setidaknya, hal itu bisa mengurangi beban mereka,’’ lanjut Teguh.
Bakti sosial tersebut berlanjut pada Selasa (11/2). Kehadiran para anggota LCS Shining dan staf PT MS di RSUD dr Soetomo itu disambut hangat oleh 300 anak yang menderita kanker beserta orang tua mereka.
Past President LCS Shining Puspita Dewi Prijadi mengatakan bahwa bantuan yang diberikan kepada anak-anak itu berupa snack, perlengkapan mandi, mainan edukasi, kaus, payung, gelas, dan angpao. Kegiatan corporate social responsibility (CSR) itu untuk membantu masyarakat yang kurang mampu.
’’Jadi, kami berusaha membagi sedikit rezeki dan menghibur mereka sehingga semua bisa happy,’’ tutur Puspita Dewi yang juga menjabat sebagai presiden direktur PT Matahari Sakti.
Dewi dan jajarannya juga mendukung beroperasinya Kirana Homeschooling sejak 12 Oktober 2017 serta mendirikan Taman Kirana yang terletak di dalam RSUD dr Soetomo. ’’Tujuannya, agar anakanak penderita kanker tak ketinggalan dalam hal pelajaran akademis. Dan mereka bisa bermain di taman agar mereka tak perlu keluar rumah sakit untuk bisa menghirup udara segar,’’ katanya.
Melihat bangunan RSUD dr Soetomo yang luas, Dewi juga menyediakan kereta kelinci atau shuttle service untuk memudahkan beban para penderita kanker ketika butuh transportasi. ’’Dengan kegiatan ini, semoga Tuhan mendengar doa kami agar anak-anak di sini bisa segera pulih dan melanjutkan kehidupan yang sehat dan normal,’’ ucap perempuan yang pernah menjabat ketua komite pelayanan anak-anak kanker di Lions Club pada 2018 itu.
Sementara itu, Parmi, ibunda dari Rizka Nadia Putri, merasa senang dikunjungi oleh para anggota LCS Shining dan PT MS. Hal tersebut menyalurkan nyala semangat dan harapan bagi sang putri untuk terus berjuang menjadi sehat. ”Rizka itu anak saya yang terkena retinoblastoma langsung pengin main lego yang baru saja dikasih. Saya senang kalau ngelihat dia senang juga,” tuturnya sambil tersenyum.