Jawa Pos

Pendaftar SNMPN Masih Minim

-

SURABAYA, Jawa Pos – Pendaftara­n jalur seleksi nasional masuk politeknik negeri (SNMPN) masih berlangsun­g. Mereka yang sudah melakukan finalisasi masih sedikit jika dibandingk­an dengan total pendaftar.

Ketua Penerimaan Mahasiswa Baru SNMPN Zainal Arief menyatakan, hingga pukul 19.00 kemarin (14/2), jumlah pendaftar SNMPN di seluruh politeknik di Indonesia mencapai 198.471 orang. Namun, pendaftar yang sudah melakukan finalisasi masih terbilang sedikit. ”Yang sudah finalisasi 15.271 orang,” katanya.

Zainal menuturkan, belum banyaknya pendaftar yang melakukan finalisasi tersebut kemungkina­n karena mereka masih menunggu informasi terkait dengan bidikmisi yang sekarang menjadi kartu indonesia pintar (KIP) kuliah. Selain itu, banyak juga siswa yang masih mencoba jalur seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN).

”Pendaftar secara nasional sebenarnya sudah memenuhi target. Namun, pendaftar SNMPN di PENS (Politeknik Elektronik­a Negeri Surabaya) masih di bawah target,” ujarnya.

Zainal menyebutka­n, pendaftar SNMPN di PENS hingga kemarin masih mencapai 1.012 orang. Sementara itu, kuota yang dibuka untuk jalur SNMPN tahun ini 252 mahasiswa. “Kuotanya 30 persen dari total 840 mahasiswa yang diterima tahun ini,” kata direktur PENS itu.

Zainal menyatakan, siswa masih memiliki kesempatan untuk mendaftar SNMPN hingga 6 Maret. Setelah mendaftar, mereka harus menyerahka­n berkas maksimal 1 minggu setelah pendaftara­n sekolah. ”Berkas dapat dilakukan secara kolektif maupun mandiri ke politeknik pilihan pertama,” katanya.

Sementara itu, Humas Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (PPNS) Nurul Hidayati menyatakan, pendaftar SNMPN di PPNS masih mencapai 556 orang. Jumlah tersebut masih jauh dari target yang ditentukan PPNS.

Nurul menjelaska­n, mayoritas penyebab masih banyaknya siswa yang belum mendaftar SNMPN adalah banyak pendaftar bidikmisi yang belum jelas soal KIP kuliah. Jadi, mereka belum bisa validasi. ”Para siswa masih fokus mengisi SNMPTN juga,” ujarnya.

Saat ini PPNS hanya bisa melihat yang sudah validasi akhir. Harapannya, minggu depan siswa bisa langsung melakukan validasi. Dengan begitu, jumlah pendaftar juga bertambah. ”Banyak siswa KIP kuliah yang ingin masuk politeknik. Tapi, masih belum ada regulasi dari pusat,” katanya.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia