Pedagang Ingin Revitalisasi
SURABAYA, Jawa Pos – Rencana revitalisasi Pasar Tunjungan mendapat banyak catatan dari pengurus perkumpulan pedagang pasar tersebut. Mereka berharap Pasar Tunjungan direvitalisasi secara besar-besaran.
Perwakilan pengurus Perkumpulan Pedagang Pasar Tunjungan (P3T) sudah bertemu dengan Kepala Perwakilan Ombudsman Republik Indonesia (ORI) Provinsi Jawa Timur Agus Widiyarta pada Rabu (12/2). Dalam pertemuan itu, Ombudsman membeberkan laporan akhir hasil pemeriksaan (LAHP) terkait dengan pasar tersebut. Ada rencana revitalisasi jangka pendek dan panjang yang dikerjakan Perusahaan Daerah Pasar Surya (PDPS) dengan pengawasan dari Pemkot Surabaya.
Wakil Ketua P3T Jalil Hakim mengungkapkan, ada rencana untuk mempertemukan para pedagang dengan pengurus PDPS. Dalam pertemuan tersebut, mereka akan lebih dulu meminta penjelasan tentang pemberitaan kondisi PDPS. Terutama berkaitan dengan kondisi keuangan perusahaan yang dikabarkan punya laba dan berencana menyetorkan dividen ratusan juta rupiah ke kas daerah Pemkot Surabaya. ’’Ini perlu untuk memastikan PDPS memang bisa melakukan perbaikan atau tidak,’’ ujar Jalil kemarin (15/2).
Jalil hadir ke Ombudsman pada Rabu lalu bersama Sekretaris P3T Johniel Lewi Santoso. Dari penjelasan yang mereka terima dalam pertemuan itu, ada revitalisasi jangka pendek dan panjang. Salah satu bentuk revitalisasi dalam jangka pendek adalah perbaikan fasad atau tampak depan dengan pengecatan. Padahal, kondisi gedung tersebut sudah jauh dari kata layak berdasar hasil studi kelayakan oleh tim teknis P3T. Kebocoran atap mengakibatkan dinding gedung keropos, bahkan membuat korosi kawat-kawat pada beton.
’’Yang paling parah, dua stan di lantai 1 itu sudah dijebol akar pohon beringin. Terus, mau direvitalisasi model apa gitu lho? Tidak perlu lah yang jangka pendek. Langsung revitalisasi,’’ kata Jalil.