Jawa Pos

Semeru Semburkan Awan Panas

Meski Status Normal, Pemantauan Terus Dilakukan

-

LUMAJANG, Jawa Pos – Semeru, gunung tertinggi di Pulau Jawa, mengalami peningkata­n aktivitas kemarin (5/3). Gunung tersebut sempat mengeluark­an semburan awan panas hingga ketinggian 3 kilometer.

Kondisi gunung dengan ketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut (mdpl) itu memang mulai jadi perhatian. Sebab, aktivitas sejumlah gunung di beberapa daerah juga mulai meningkat secara ekstrem. Karakterny­a yang berbeda, yaitu selalu mengeluark­an embusan dan kegempaan, memang tak memunculka­n kepanikan. Namun, jika ada peningkata­n aktivitas, tentu akan timbul kekhawatir­an.

Menurut Sofyan Mukdas, penjaga pos pantau Semeru, ada peningkata­n aktivitas dalam beberapa hari terakhir. ’’Gunung Semeru kemarin mengalami peningkata­n aktivitas kegempaan,” ujarnya.

Kondisinya naik turun. Hingga kini, masyarakat tidak terpengaru­h berlebihan. ’’Tadi pagi juga menyemburk­an awan panas setinggi 300 meter,” ucap Sofyan. Dia pun mengimbau masyarakat agar tidak beraktivit­as di radius 1 kilometer. Sebab, hal itu sangat berbahaya.

Kabid Kesiapsiag­aan dan Kegawatdar­uratan BPBD Lumajang Wawan Hadi Siswo membenarka­n peningkata­n aktivitas di Gunung Semeru. Namun, sejauh ini, statusnya terpantau aman. ’’Statusnya masih sama, yaitu waspada level 2. Tapi, untuk kemarin, peningkata­nnya sampai mengeluark­an lava,” terangnya.

Wawan juga meminta masyarakat tetap tenang. ’’Saya rasa masyarakat sudah paham dan tidak perlu khawatir. Yang penting tetap waspada,” katanya.

Koordinasi dengan pihak pos pantau terus dilakukan. Jika ada perubahan status, tim bencana akan diberi tahu lebih dulu. Hingga kini, tim BPBD Lumajang memiliki pos tersendiri di daerah lereng Gunung Semeru.

 ?? RIDHO ABDULLAH AKBAR/JAWA POS RADAR SEMERU ?? LAVA PIJAR: Aktivitas Gunung Semeru saat ini meningkat. Masyarakat diimbau tetap tenang karena belum ada peningkata­n status secara signifikan.
RIDHO ABDULLAH AKBAR/JAWA POS RADAR SEMERU LAVA PIJAR: Aktivitas Gunung Semeru saat ini meningkat. Masyarakat diimbau tetap tenang karena belum ada peningkata­n status secara signifikan.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia