44 Persen Pelamar Umum Lolos Passing Grade
SKD CPNS Diumumkan pada 22-23 Maret
JAKARTA, Jawa Pos – Pelaksanaan seleksi kompetensi dasar (SKD) calon pegawai negeri sipil (CPNS) formasi tahun 2019 segera berakhir. Badan Kepegawaian Negara (BKN) selaku pelaksana teknis seleksi mulai menggelar rekonsiliasi dan validasi data hasil sementara.
Direncanakan, hasilnya diumumkan pada 22-23 Maret 2020. Plt Kepala Biro Hubungan Masyarakat BKN Paryono menuturkan, rekonsiliasi data tahap pertama sedang berjalan sejak Rabu hingga Jumat (4–6 Maret). Rekonsiliasi data dilaksanakan untuk 261 di antara 521 instansi pusat dan daerah. Sisanya, akan dilakukan pencocokan pada tahap kedua mulai 11 sampai 13 Maret 2020.
Pelaksanaan SKD akan berlangsung hingga 10 Maret 2020. ”Data Per 5 Maret 2020, pukul 09.50 WIB, dari 3.361.802 peserta terdaftar ujian SKD, sudah 3.005.486 orang peserta login SKD,” ujar dia kepada koran ini kemarin (5/3).
Paryono menjelaskan, adapun data yang divalidasi meliputi jumlah peserta berdasar berita acara kehadiran dan kesesuaian formasi sistem seleksi calon pegawai negeri sipil (SSCN) dengan penetapan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB). Juga, kesesuaian ambang batas, kesesuaian nilai P1/TL formasi tahun 2018, berita acara penyelenggaraan, serta panduan SKB.
Proses pencocokan data itu, lanjut dia, dilakukan melalui empat level proses verifikasi dan validasi. Dimulai dari level 4, yakni tim pengolahan mengumpulkan data hasil SKD dari seluruh titik lokasi, lalu akan disinkronkan.
Hingga kemarin, kelulusan passing grade SKD sementara meliputi tenaga cyber 56,32 persen, putra/putri Papua dan Papua Barat 26,54 persen, lulusan terbaik 91,78 persen, diaspora 100 persen, penyandang disabilitas 66 persen, dan formasi umum 44,15 persen.
Secara nasional, hasil akan dirapatkan oleh panselnas. Target panselnas dengan diadakannya rekonsiliasi itu adalah zero mistake. Panitia juga menyediakan fasilitas crisis center.