Kru Kapal Tanker Ditemukan Tewas di Kamar Mesin
GRESIK, Jawa Pos – Eka Permana, anak buah kapal motor tanker (MT) Soechi Asia XXIX, kemarin (5/3) ditemukan tewas di kamar mesin. Belum jelas penyebab tewasnya laki-laki 47 tahun itu. Polisi masih melakukan penyelidikan kematian warga asal Depok, Jawa Barat, tersebut.
Informasi yang dihimpun, MT Soechi Asis XXIX berangkat dari Pelabuhan Gresik menuju Sulawesi pada Rabu pagi (4/3). Di tengah perjalanan, kapal tanker dengan 20 awak kapal, termasuk nakhoda, itu mengalami kerusakan. Kapal kemudian melakukan lego jangkar sekitar 3 mil laut dari Karangjamuang atau sekitar 12 mil laut dari Pelabuhan Gresik.
Malam, Eka Permana mendapat giliran jaga karena kapal sedang mengalami kendala mesin. Nah, esoknya sekitar pukul 04.00, Amirullah, awak kapal lainnya, terbangun. Dia giliran menggantikan Eka Permana untuk berjaga. Amirullah menuju kamar mesin. Saat itu, Amirullah melihat Eka Permana seperti orang yang sedang tertidur pulas. ”Posisi tidur terlentang,” ujar polisi menirukan keterangan awak MT Soechi Asis XXIX itu kemarin (5/3).
Pukul 06.25, Amirullah nekat membangunkan Eka Permana. Beberapa kali tubuhnya digoyang-goyang, tapi tidak bereaksi. Belakangan diketahui Eka Permana telah meninggal. Seluruh kru kapal kaget. Mereka kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Kantor Syahbandar Otoritas Pelabuhan (KSOP) Gresik. Syahbandar bersama Polair Polres Gresik lalu melakukan identifikasi di lokasi kejadian. Pada pukul 17.10, jenazah Eka Permana dievakuasi dengan kapal milik KPLP Gresik menuju Pelabuhan Gresik.
Kasatpolair Polres Gresik AKP Mansyhur Ade mengatakan, dari hasil identifikasi tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. ”Tapi, kami masih menunggu hasil visum tim medis,” ujarnya.