Jawa Pos

Rampok Siang Bolong Lukai Seorang Nenek

-

SURABAYA, Jawa Pos – Perampokan terjadi di Jalan Ngagel Tama, Pucang Sewu, Kecamatan Gubeng, kemarin (5/3). Aksi itu dilakukan siang hari. Perampok menggondol barang berharga milik Kiki Zulfida. Nenek 70 tahun tersebut terluka di beberapa bagian tubuh karena melakukan perlawanan.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 12.30. Kala itu kondisi perumahan tersebut sepi. Pelaku berpura-pura tanya alamat. ”Jadi, dia (tersangka, Red) tanya-tanya ke pembantu rumah tangga (PRT) korban, Julaika,” ucap Ketua RT 6, RW 1, Pucang Sewu, Farid.

Setelah itu, lanjut dia, PRT tersebut keluar dari rumah untuk mengambil tas cucu Zulfida di rumah lain yang tidak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP). Karena kondisi sepi, pelaku yang awalnya di luar pagar kemudian masuk.

Ketika berada di dalam rumah, Zulfida dan cucunya yang masih berusia 10 tahun memergoki tersangka. Korban langsung berteriak. Namun, pelaku langsung mengambil tas Zulfida yang berisi dompet, ponsel, juga surat-surat berharga seperti KTP, ATM, dan SIM.

Saat beraksi, pelaku mendorong korban dengan keras. Akibatnya, korban terbentur dinding rumah. Perampok juga melukai pipi dan dahi Zulfida dengan sabetan pisau. Sementara itu, cucunya lari ke luar untuk minta tolong. Kemudian, pelaku kabur. Julaika mendapati korban sudah bersimbah darah. Korban lantas dibawa ke RS Siloam.

Farid mengatakan, pelaku sudah berpengala­man. Setelah beraksi, pelaku keluar dari rumah korban dengan santai. ”Dia baru ngebut setelah keluar dari area kompleks,” tuturnya.

Kapolsek Gubeng Kompol Naufil Hartono menambahka­n, korban sudah pulih. Zulfida sudah bisa berkomunik­asi dengan baik. Korban mengalami beberapa luka di kepala dan tangan. ”Karena benturan benda keras dan sayatan senjata tajam. Tapi, bukan digorok, ya,” ujarnya.

Naufil mengatakan, berdasar keterangan saksi mata, pelaku satu orang. Dari pemeriksaa­n awal, tersangka wira-wiri sebelum merampok rumah korban. ”Dia berhasil membawa tas. Di dalamnya ada dompet, ponsel, dan surat-surat. Di dompet itu ada uang Rp 2,5 juta,” papar dia.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia