Jika Makin Parah, Liga 1 dan 2 Distop tanpa Batas Waktu
BARU dimulai tadi malam, kompetisi sepak bola Liga 2 dipastikan tidak berlanjut untuk sementara waktu. Begitu pula Liga 1 yang kini memasuki pekan ketiga. PSSI dan Kemenpora sepakat untuk menghentikan seluruh aktivitas sepak bola Indonesia mulai besok (16/3)
Menpora Zainudin Amali menjelaskan, keputusan tersebut diambil untuk menyikapi makin mewabahnya Covid-19. Sejauh ini, 96 orang positif terinfeksi virus korona. ”Makin meluas. Dibutuhkan kewaspadaan tinggi, khususnya kegiatan olahraga, termasuk sepak bola,” kata dia setelah membuka pertandingan perdana Liga 2 di Stadion Batakan tadi malam.
Sebelum mengeluarkan keputusan tersebut, papar Zainudin, pihaknya berdiskusi terlebih dulu dengan PSSI. Dia tidak ingin hal itu berdampak buruk bagi kelangsungan kompetisi Liga 1 dan 2. ”Ternyata, dari PSSI juga sudah menyampaikan kondisi sekarang ini. Jadi, ya akhirnya kami berdiskusi soal keputusan ini,” paparnya.
Ketua Umum PSSI M. Iriawan mengaku sudah berkomunikasi soal penghentian sementara kompetisi sepak bola tanah air. ”Akhirnya, tadi (kemarin, Red) kami minta exco berkumpul untuk rapat. Disepakati, Liga 1 dan Liga 2 Senin ini (besok, Red) harus berhenti,” ungkapnya. ”Kebetulan juga ada off (jeda kompetisi, Red) ya di jadwal,” lanjut dia.
Hari ini pekan ketiga Liga 1 memang memainkan pertandingan terakhir. Setelah itu, jeda dua minggu karena agenda FIFA matchday. Kompetisi bergulir lagi 3 April. Yang jadi persoalan adalah Liga 2. Kompetisi kasta kedua tersebut baru dimulai kemarin. Selain itu, tidak ada libur kompetisi gara-gara FIFA matchday seperti Liga 1. Dengan demikian, kompetisi Liga 2 harus langsung berhenti setelah memainkan laga pekan pertama.
Pria yang akrab disapa Iwan Bule tersebut akan memanggil seluruh manajer klub Liga 2 besok. Pihaknya bakal menjelaskan secara formal alasan penghentian kompetisi. Juga langkah yang akan diambil ke depan. ”LIB tadi sudah menyampaikan kepada klub via grup WA dan hampir semuanya setuju Liga 2 berakhir Senin besok,” papar dia.
Dia menambahkan, kompetisi hanya dihentikan dua pekan. PSSI akan terus memantau perkembangan virus korona.
”Dan, tentu kabar dari pemerintah seperti apa ya,” katanya. Jika kian parah, bisa saja kompetisi dihentikan tanpa batas waktu seperti beberapa liga di Eropa.