Khabib vs Gaethje Siap September
JACKSONVILLE, Jawa Pos – UFC tidak mau fans menunggu lama untuk segera menyaksikan duel antara Khabib Nurmagomedov versus Justin Gaethje. Presiden UFC Dana White kemarin menyebut duel perebutan gelar juara dunia kelas ringan itu sudah disiapkan untuk digelar pada September 2020.
Belum ada kepastian soal tanggal. Tapi, sudah dua kali White menyinggung tentang jadwal duel tersebut dalam sepekan terakhir. Sebelumnya, tiga hari lalu, pria plontos itu sudah sempat mengumumkan rencana duel tersebut. Tapi, saat itu dia masih menyebut Juli.
White menyebut jadwal itu harus diubah untuk mengakomodasi beberapa hal. Memang tidak disebutkan secara detail faktor-faktor tersebut. Tapi, sangat mungkin salah satunya adalah kondisi ayah sekaligus pelatih Khabib, Abdulmanap Nurmagomedov, yang saat ini sedang sakit dan dikabarkan koma.
White memastikan jadwal baru itu sudah mendapat persetujuan dari kedua pihak. ’’Saat kami akan mengirim berkas kontrak pertarungan Selasa lalu (Rabu WIB), ternyata ada beberapa hal yang harus disesuaikan,’’ ucap pria yang pernah dua kali berhenti kuliah itu dilansir MMA Weekly.
Yahoosport menyebut, beberapa media Rusia memberitakan Abdulmanap dalam kondisi koma dan sedang dirawat di sebuah rumah sakit militer di Moskow dua minggu terakhir. Veteran militer 57 tahun itu didiagnosis mengalami pneumonia dan gejala mirip flu. Dia juga sudah menjalani tes Covid-19, tetapi dinyatakan negatif.
Nurmagomedov tentu akan sulit merencanakan pertarungan di tengah kondisi Abdulmanap yang sedang sakit. Namun,
White mengatakan bahwa jadwal baru itu sudah disetujui petarung yang belum terkalahkan dalam 28 laga tersebut. ’’Aku sudah berbicara dengan Khabib. Dan dia berkata siap jika pertarungan dilaksanakan pada September,’’ ucap White.
Perubahan jadwal tersebut juga mengakomodasi keberatan Gaethje. Kamis (14/5) petarung 31 tahun itu merespons ucapan White tentang rencana duelnya kontra Nurmagomedov pada Juli. ’’Aku tidak akan bertarung pada Juli,’’ ucapnya.
Gaethje merasa jadwal itu masih terlalu mepet dengan pertarungan terakhirnya kontra Tony Ferguson Minggu (10/5). Dalam duel tersebut, Gaethje menang TKO pada ronde kelima. Kemenangan itu sekaligus membuatnya mengunci tiket untuk bertarung kontra Nurmagomedov. Selain butuh waktu pemulihan, Gaethje harus menyesuaikan program latihannya untuk melawan Nurmagomedov. Karena menghadapi lawan dengan gaya bertarung berbeda latihan juga beda.
Bagi Khabib, biasanya dia membutuhkan waktu setidaknya dua bulan setelah Ramadan untuk menyiapkan pertarungan. Memang, sepanjang bulan puasa, dia tetap berlatih, namun intensitasnya dikurangi. Apalagi ketika Abdulmanap sakit, tentu konsentrasinya juga ikut terganggu.