Jawa Pos

Separo Pendaftar Belum Selesaikan Tahapan

-

JAKARTA, Jawa Pos – Ratusan ribu siswa telah mendaftar Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK)Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020. Namun, hampir separonya belum menyelesai­kan proses hingga cetak kartu.

Merujuk pada data Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), hingga Kamis (4/6) pukul 08.07 WIB, tercatat jumlah peserta permanen pilihan pusat UTBK sebanyak 288.209 orang. Sementara itu, peserta yang menyelesai­kan proses pendaftara­n hingga cetak kartu baru 127.181 orang. Terdiri atas, 86.949 peserta reguler dan peserta kartu Indonesia pintar (KIP) kuliah 40.232 orang.

Koordinato­r Bidang Humas LTMPT Anwar Efendi menjelaska­n, peserta permanen merupakan peserta yang sudah memilih pusat UTBK atau tempat untuk tes. Mereka belum melanjutka­n ke tahap berikutnya, yakni pembayaran, untuk kemudian memasuki tahap memilih program studi (prodi) hingga simpan permanen.

Khusus peserta KIP kuliah langsung melanjutka­n ke tahap pemilihan prodi tanpa harus membayar karena gratis. ”Kalau reguler (bukan KIP kuliah), dia harus membayar dulu. Setelah membayar, baru dapat melanjutka­n proses pendaftara­n,” paparnya.

Anwar mengimbau peserta yang belum sampai proses simpan permanen atau cetak kartu untuk meneliti kembali pilihan pusat UTBK. Dianjurkan memilih lokasi terdekat dari tempat tinggal untuk kemudahan mengikuti tes bulan depan. Ketika sudah cetak kartu, pilihannya itu sudah tak bisa diubah. Termasuk, pilihan prodi dan PTN.

Anwar mengatakan, pihaknya juga menerima aduan soal sinkronisa­si pembayaran. Ada kendala teknis dari bank yang menyebabka­n saldo peserta terdebit lebih dari sekali. ”Nanti ada sinkronisa­si data LTMPT dan bank untuk menyelesai­kan kasus ini,” ujarnya.

Meskipun bisa melalui teller bank mitra (Mandiri, BNI, BTN) dan ATM, Anwar menyaranka­n peserta membayar secara daring untuk mengurangi risiko penularan Covid-19.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia