Wawali Whisnu Langsung Tes Swab
SURABAYA, Jawa Pos – Wakil Wali Kota Whisnu Sakti Buana sudah menjalani tes swab kemarin pagi. Namun, hasil uji swab tersebut tidak bisa langsung diketahui. Menunggu sekitar dua hari untuk memastikan hasil tes swab itu.
Whisnu mengungkapkan bahwa hingga kemarin (4/6), kondisinya baik-baik saja. Tidak ada gejala yang mengarah pada Covid-19. Meski begitu, dia memilih untuk karantina mandiri. ”Tadi pagi sudah swab, berharap hasilnya bagus dan bisa melakukan aktivitas lagi untuk warga Surabaya,” ujar Whisnu kemarin.
Whisnu yang juga wakil ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Surabaya menyebutkan bahwa penanganan yang dilakukan Pemkot Surabaya sudah dalam jalur yang tepat. Jumlah pasien yang sembuh mencapai 540 orang hingga Rabu (3/6). Jumlah tersebut lebih dari dua kali lipat dari jumlah warga yang meninggal dunia sebanyak 256 orang. Yang masih dirawat 2.007 orang. ”Saya melihat hasil yang begitu bagus karena penambahan pasien positif hari ini hanya 2 persen. Sementara sembuh bisa sampai 80 persen,” ungkap dia.
Sebelumnya, Whisnu bertemu dengan warga Kedungturi, Tegalsari, pada Minggu sore (31/5). Dari orang-orang yang ditemui tersebut, ternyata ada pasangan suami istri yang dinyatakan positif Covid-19. Whisnu baru tahu pada Minggu malam bahwa mereka positif. Padahal, orang tersebut baru saja dipulangkan dari tempat isolasi sementara setelah menjalani tes swab.
Temuan tersebut, menurut Whisnu, menjadi bahan evaluasi di internal Pemkot Surabaya. Terutama soal alur pemulangan warga dari tempat isolasi. Jangan sampai orang yang ternyata positif Covid-19 dibiarkan tanpa pengawasan yang memadai.
Dia berharap tidak terjadi lagi hal-hal yang bisa membuat transmisi penyakit itu semakin luas. ’’Intinya, kita bersama-sama berupaya keras untuk melandaikan kurva epidemiologi Covid-19 ini,’’ terangnya.