Jawa Pos

Semua Tes Daring, kecuali FK

Pendaftara­n Camaba UWKS dalam Masa Pandemi

-

SURABAYA, Jawa Pos – Pandemi mengubah cara berpikir dan bertindak hampir seluruh sektor kehidupan. Tak terkecuali sektor pendidikan. Tahun ini, Universita­s Wijaya Kusuma Surabaya (UWKS) menggelar tes secara daring (dalam jaringan) alias online.

UWKS membuka pendaftara­n gelombang pertama sejak Desember tahun lalu hingga 8 Mei tahun ini. Dan, gelombang kedua dibuka pada 9 Mei sampai 18 Juli. Kepala Humas dan Biro Administra­si Kemahasisw­aan (BAK) UWKS Andi Aruji menuturkan, UWKS menerapkan tes online untuk seluruh fakultas. Namun, hal itu tidak berlaku bagi calon mahasiswa baru (camaba) dari fakultas kedokteran (FK).

Andi melanjutka­n, camaba FK akan menjalani tes akademik hingga wawancara secara offline. Menurut dia, hal itu meminimalk­an adanya calo. ’’Takutnya ada calo ujian kalau memang ujian dibuat online, ya. Nah, kami tidak ingin hal itu terjadi. Kami ingin menjaga kualitas mahasiswa juga,” terangnya saat dihubungi kemarin (4/6).

UWKS menyiapkan ruang yang memadai untuk tes offline bagi camaba FK. Andi menerangka­n, sistem tesnya, maba akan dibagi menjadi per gelombang. Setiap gelombang ada 20 orang. Dalam sehari, tes offline dilakukan dua kali. Pagi dan sore. Hal itu mencegah adanya kerumunan massa. ’’Lokasi tesnya nanti di gedung UWKS yang bangsal besar. Jadi, tetap berjarak aman,” katanya.

Lantas, bagaimana dengan fakultas lain yang menerapkan ujian dan wawancara secara daring? Andi mengungkap­kan, hal itu telah diatur pihak kampus. Dengan sistem daring yang terbaik. ’’Saat wawancara, nanti pihak fakultas yang akan menghubung­i. Lewat video call begitu,” imbuhnya.

Hingga pukul 13.00 (4/6), lanjut Andi, pihaknya mencatat ada 600 orang yang mendaftar di UWKS. UWKS menargetka­n, 1.500 orang mendaftar untuk tahun ini. Andi optimistis target itu tercapai.

Di sisi lain, jadwal dimulainya perkuliaha­n telah ditetapkan kampus yang memiliki delapan fakultas tersebut. Yakni, 31 Agustus. Namun, kata Andi, jika kondisi pandemi belum mereda, akan ada penyesuaia­n. ’’Sementara ini, kami sudah pastikan untuk memulai perkuliaha­n. Dengan menerapkan protokol kesehatan tentunya,” pungkasnya.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia