Buka Opsi Latihan di Luar Kota
Aji Tak Keberatan soal Renegosiasi Kontrak
SURABAYA, Jawa Pos – Setelah Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengeluarkan surat keputusan mengenai lanjutan kompetisi yang digelar Oktober mendatang, beberapa tim sudah menetapkan rencana latihan. Salah satunya Arema FC. Tim berjuluk Singo Edan itu memutuskan kembali menggelar latihan pada 15 Juli mendatang. Namun, banyak juga tim yang masih adem ayem. Sebut saja Persebaya Surabaya. Tim berjuluk Green Force itu memang mempertimbangkan banyak hal sebelum memastikan jadwal latihan. Salah satunya situasi di Surabaya yang masih menjadi zona merah persebaran Covid-19. Sidoarjo dan Gresik yang dekat dengan Surabaya juga masih dalam zona berbahaya.
Kesulitan izin dan tempat latihan akan menjadi persoalan serius bagi tim kebanggaan Bonek tersebut. Untuk itu, pelatih Persebaya Aji Santoso pun membuka peluang untuk melaksanakan latihan di luar kota.
’’Itu memang menjadi pertimbangan kami. Apabila kami melakukan kegiatan, latihan, kumpul banyak orang, harus ada izin. Kalau di Surabaya kami tidak bisa melakukan aktivitas, ya tentu kami harus cari alternatif lain,’’ ucap Aji.
Hanya, rencana tersebut juga belum ditetapkan. Sekali lagi, Persebaya masih menimbang plus minus saat melakoni latihan di luar kota. Sebab, secara ongkos memang akan menguras kantong.
’’Karena kalau ke luar kota, kami kan juga perlu biaya hotel dan sewa lapangan. Apalagi dengan waktu yang cukup panjang,’’ kata mantan pelatih Persela Lamongan tersebut.
’’Nah, mungkin malam ini (tadi malam, Red) saya akan berbicara lagi dengan manajemen untuk membahas bagaimana menanggapi situasi seperti saat ini,’’ imbuh Aji.
Sementara itu, soal bagaimana sistem pengumpulan pemain, terutama bagi yang berasal dari Surabaya, Persebaya juga belum menentukan. Namun, Aji berharap, sebelum kembali memulai latihan, Persebaya melakukan rapid test kepada penggawanya sebagai langkah antisipasi.
’’Ya mudah-mudahan akan kami lakukan yang terbaik lah. Karena kan bagaimanapun juga dalam situasi yang tidak normal,’’ tutur pelatih asal Malang tersebut.