Jawa Pos

Dinas Sosial Telusuri Penerima Bantuan Baru

- SIDOARJO,

‒ Bantuan langsung tunai (BLT) tahap II dari PemkabSido­arjotuntas­dibagikan. Namun,bantuansos­ialtunai(BST) dari Kemensos baru tersalurka­n kepada34ri­bupenerima.Ada10ribu keluarga penerima manfaat (KPM) yang belum diakomodas­i Kemensos. Kuota Sidoarjo 44 ribu KPM.

Kepala Dinas Sosial Sidoarjo Tirto Adi menyatakan sudah melayangka­n surat ke Plt bupati agar pemda men-support bantuan 10 ribu KPM yang sampai saat ini belum diakomodas­i Kemensos. Misalnya, bisa menggunaka­n belanja tak terduga (BTT).

”Sebagai antisipasi jika 10 KPM yang diusulkan desa atau kelurahan tidak diakomodas­i Kemensos,” tuturnya kemarin (1/7). Meski peluang turun masih ada. Karena itu, langkah pengajuan ke Kemensos juga dilakukan.

”Kami sudah sampaikan ke Kemensos 10 ribu KPM usul desa kelurahany­angbelumdi­akomodasi Kemensos. Kami mohon untuk jadi perhatian,” katanya.

Nah, jika nanti 10 KPM tersebut menerima bantuan dari Kemensos, APBD batal digunakan. Yang diserap adalah bantuan dari Kemensos. ”Karena kami khawatir kalau dari pusat nanti tidak jadi dan tidak di-cover APBD enak juga,” ungkap mantan sekretaris dinas dikbud tersebut.

Karena itu, dia sampai saat ini masih menunggu informasi lebih lanjut dari Kemensos. Hingga saat ini, BST Kemensos tahap I dan II sudah dibagikan ke 34 ribu KPM. ”Untuk yang tahap III pada Juli nanti, sesuai jadwal,” jelasnya.

Sementara itu, bantuan jaring pengaman sosial (JPS) dari Provinsi Jatim tahap I mencapai 65 ribu KPM. Sampai saat ini, belum terserap semua. ”Kami masih berupaya menyerap tuntas 65 ribu itu karena belum terserap semua,” ucapnya.

Alasannya, tidak semua desa dan kelurahan bisa memenuhi. Penerimany­a dialihkan. Sampai saat ini, masih dicari penerima baru berbasis nomor induk kependuduk­an.

 ?? ALFIAN RIZAL/JAWAPOS ?? HARUS SEHAT: Pemilik ternak sapi di Sepande, Candi, memberi makan dan memeriksa kondisi hewan ternaknya agar siap menjadi hewan kurban.
ALFIAN RIZAL/JAWAPOS HARUS SEHAT: Pemilik ternak sapi di Sepande, Candi, memberi makan dan memeriksa kondisi hewan ternaknya agar siap menjadi hewan kurban.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia