Korsleting, Ruang Karyawan Pabrik Es Terbakar
SURABAYA, Jawa Pos − Kebakaran terjadi di Pabrik Es Tirta Maya, Jalan Ikan Dorang, Krembangan, kemarin (23/8). Korsleting listrik membuat ruang istirahat pegawai habis dilalap api. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Kebakaran terjadi pada pukul 08.20. Banyaknya barang yang mudah terbakar membuat api dengan cepat membesar dan mulai merembet ke bangunan lain.
Mengetahui hal itu, aktivitas operasional berhenti. Seluruh pegawai keluar dari area pabrik untuk menyelamatkan diri dan berupaya memadamkan api secara manual. Sambil menunggu datangnya petugas.
”Apinya memang belum begitu besar, tapi sangat membahayakan. Selain cukup dekat dengan SPBU, titik kebakaran sangat dekat dengan gedung Puskopal TNI-AL. Saya langsung lapor ke petugas pemadam kebakaran melalui Call Center 112,” kata Tri Hari, warga setempat.
Laporannya direspons cepat. Pukul 08.26, petugas tiba di lokasi. Kepala Dinas PMK Surabaya Dedik Irianto mengatakan, puluhan petugas dan sembilan kendaraan diterjunkan. Saat petugas datang, kobaran api mulai menyambar ruang istirahat pegawai.
Proses pemadaman dilakukan. Untuk mengisolasi api, pemadaman langsung dilakukan pada sumber api. Yaitu, ruang panel listrik. Kerja keras petugas menuai hasil manis. Dalam waktu 15 menit, kobaran api bisa dikendalikan. Pukul 08.41, seluruh api telah padam, kemudian dilanjutkan pembasahan selama 15 menit. Sekitar pukul 09.00, seluruh petugas balik kanan ke markas komando.
”Yang terbakar ruang panel listrik dan ruang istirahat karyawan seluas 2 x 5 meter. Beruntung, tidak ada korban jiwa dan luka-luka dalam peristiwa tersebut,” ucap Dedik.
Sepanjang 2020, kebakaran di Surabaya Utara mencapai 43 kejadian. Yakni, 17 bangunan, 5 kendaraan, dan alang-alang mencapai 21 kejadian.