Manfaatkan Ekstrak Daun Ashitaba di Plester Luka
SURABAYA, Jawa Pos – Mahasiswa Universitas Airlangga (Unair) menorehkan prestasi di ajang Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) 2020. Total ada 48 tim Unair yang berhasil mendapatkan pendanaan proposal yang diajukan pada PKM 2020. Salah satunya adalah tim PKM bidang kewirausahaan dari fakultas keperawatan (FKp) dan fakultas farmasi (FF).
Mereka terdiri atas Tya Wahyun Kurniawati, Ika Zulkafika Mahmudah, Malinda Kurnia Putri, Mazhar Ardhina Silmi, dan Diah Ayu Laraswati. Ketua Tim PKM-K Tya Wahyun Kurniawati mengatakan, inovasi tersebut berawal dari pengamatan terhadap penggunaan plester luka di masyarakat. Berdasar data yang dikumpulkan, ditemukan bahwa pangsa pasarnya mampu mencapai angka 75,5 persen.
’’Hal itu menunjukkan tidak sedikit masyarakat yang menggunakan plester luka. Namun, banyak dari mereka yang kurang paham pemilihan jenis yang baik untuk luka,” katanya.
Lima mahasiswa tersebut membuat inovasi baru tentang plester luka. Bentuknya proposal karya ilmiah berjudul Produk Inovasi Dressing Luka Berbasis Hydrogel dengan Ekstrak Daun Ashitaba untuk Membantu Proses Penyembuhan Luka.
Wahyun mengungkapkan, timnya juga membuat produk ASHIDRESS. Yakni, produk dressing luka yang memiliki kandungan ekstrak daun ashitaba. Daun tersebut telah terbukti memiliki kandungan yang multikhasiat. ’’Penambahan ekstrak daun ashitaba terletak pada sentral dressing,’’ ujarnya.
Menurut dia, produk tersebut terbuat dari ekstrak murni yang berasal dari bahan alami .’ Dan memudahkan untuk mendapatkan sertifikasi halal untuk menjamin keamanan produk,’ imbuhnya.
Wahyun menambahkan, banyak senyawa yang terkandung dalam daun ashitaba. Di antaranya, alkaloid, saponin, glikosida, tanin, vitamin, mineral, dan asam folik.