Batasi Pengunjung di Area Bermain Anak
SURABAYA, Jawa Pos − Masa akhir tahun dimanfaatkan orang tua dengan mengajak anak-anaknya berlibur, meski tetap di dalam kota. Salah satu tempat yang diserbu adalah wahana permainan anak-anak. Namun, protokol kesehatan (prokes) pencegahan Covid-19 tetap diperketat di area permainan tersebut.
Salah satunya terlihat kemarin (30/12) di wahana simulator pilot di KidZania Surabaya. Tampak petugas mengenakan masker, kacamata, dan sarung tangan. Anak-anak yang bermain pun diharuskan tetap menggunakan masker. Marcom KidZania Surabaya Muhammad Thoriq Zakiri mengatakan, angka pengunjung harian masih di atas 200. Selain karena baru dibuka, angka tersebut dibatasi kapasitas yang ditetapkan regulasi wahana bermain. ”Kalau normal, kami bisa tampung sampai 1.200. Tapi diminta untuk hanya di angka 200−300 saja,” ucap Zaki.
Selain mengatur jumlah pengunjung, pihaknya masih melakukan penyesuaian beberapa wahana. Dari sekitar 45 wahana, baru 30 yang sudah bisa dimainkan bebas oleh anak-anak. ”Kita lakukan penyesuaian karena kadang lokasinya ada yang dempet-dempet, jadi kita atur lagi biliknya,” papar pria asal Malang tersebut.
Zaki mengakui, supervisor wahana saat ini mesti lebih sabar tapi tegas. ”Karena anak-anak kan harus rutin diingatkan jaga jarak, jangan lepas masker,” jelasnya. Pembatasan waktu durasi permainan juga dilakukan supaya tak terjadi antrean berlebihan di satu wahana.
Angka kunjungan juga naik di Kidzoona Ciputra World Surabaya. Hal itu dikonfirmasi Dwi Septi, store manager Kidzoona Ciputra World Surabaya. Kunjungan pada hari Natal lalu naik hingga 50 persen dibanding hari-hari kerja sebelumnya. ”Kalau dibandingkan dengan kunjungan weekend biasa sih naik 30 persen ya,” jelasnya. Meski begitu, pengunjung memang sadar membatasi diri sendiri.
Septi menyebutkan, pihaknya juga tetap memberikan promo khusus untuk menarik pengunjung di momen libur kali ini. ”Kita manfaatkan beberapa momen spesial seperti Hari Ibu juga,” imbuhnya.