Ditunda Lagi, Proyek Rehab Alun-Alun
KABUPATEN PASURUAN, Jawa Pos – Pemkab Pasuruan berencana mempercantik Alun-Alun Bangil. Beberapa pembenahan bakal dilakukan. Di antaranya, pemugaran pagar. Hanya, proyek tersebut memakan dana tak sedikit, sekitar Rp 3 miliar.
Kepala Bidang Tata Lingkungan di DLH Kabupaten Pasuruan Suprapto menyampaikan, detail engineering design (DED) untuk merehab Alun-Alun Bangil dibuat tahun ini. Dalam perencanaan tersebut, beberapa pembenahan akan dilakukan.
”Pembongkaran pagar ini dilakukan lantaran kondisinya sudah usang. Selain itu, untuk memberi kesan agar kawasan tersebut terbuka,” ungkap Prapto, panggilan Suprapto, saat mendampingi Kepala DLH Kabupaten Pasuruan Heru Ferianto.
Selain itu, pembangunan Tugu Gapura Islami di sisi barat dan timur akan direalisasikan.
Juga pavingisasi di kawasan setempat. Dengan demikian, konsep wisata keluarga benarbenar akan tercipta. Untuk merealisasikan rencana itu, biaya yang dibutuhkan mencapai Rp 3 miliar. Besarnya dana tersebut membuat pemkab tak bisa mewujudkannya pada 2021 karena anggarannya belum tersedia.
”Karena anggaran cukai belum bisa untuk fisik, kegiatan tersebut akan ditunda,” tuturnya.